Parepare, (Humas Parepare) – Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama Kota Parepare menggelar Pembukaan Pramanasik Haji Tingkat KUA Kecamatan se-Kota Parepare Musim Haji Tahun 1445 H/2024 M di Aula Kantor Kemenag Parepare, Kamis, 15 Februari 2024.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kakan Kemenag yang diwakili Kasubbag TU, H. Syaiful Mahsan. Hadir para Kepala Seksi/Penyelenggara, para Pengawas Madrasah/PAI, para Kepala KUA se-Kota Parepare, para Kepala Madrasah Negeri, Ketua Baznas Kota Parepare, Ketua FKUB Kota Parepare, TKHI Parepare, Ketua IPARI serta Panitia dari Seksi PHU dan Tim Humas.
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan Sosialisasi Zakat/Infaq Haji yang dihadiri seluruh Jemaah Haji Regular Kota Parepare Tahun 2024, sebagaimana yang disampaikan oleh Kasi PHU, M. Hasyim Usman saat membacakan laporan pelaksanaan kegiatan.
“Kegiatan ini dilaksanakan agar para jemaah dapat menjadi jemaah haji mandiri setelah mengikuti seluruh rangkaian manasik haji meski tetap didampingi oleh petugas haji nantinya. Kegiatan ini diikuti jemaah haji reguler Kota Parepare serta jemaah haji cadangan,”jelasnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa kuota tambahan untuk Sulsel sebanyak 468 orang namun sampai saat ini belum dibagikan ke masing-masing kabupaten/kota. “Semoga semua jemaah yang masuk cadangan bisa berangkat tahun ini,”imbuhnya yang diaminkan seluruh jemaah.
Sementara itu, Kasubbag TU, H. Syaiful Mahsan saat memberikan sambutan sebelum membuka secara resmi kegiatan, mengisahkan pengalaman selama menjalani ibadah haji di Tanah Suci tahun 2023 lalu.
“Melihat para jemaah haji, saya teringat kembali saat menjadi Ketua Kloter tahun lalu saat melayani tamu-tamu Allah. Namun tahun ini lebih istimewa lagi karena Ketua Kloter kita nantinya adalah Kasi PHU yang tentunya lebih banyak paham segala urusan jemaah sehingga akan memudahkan pelaksanaan ibadah haji kita,”ungkapnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan pentingnya mengikuti seluruh rangkaian manasik haji sebagai upaya untuk membekali para jemaah pengetahuan sekaligus pengalaman terkait pelaksanaan ibadah haji sehingga para jemaah bisa menjadi jemaah mandiri.
“Dengan adanya manasik haji yang kita laksanakan ini membuat kita bisa mandiri. Tahun lalu, jemaah haji Kota Parepare termasuk jemaah haji yang paling tertib karena sudah banyak menerima bekal pengetahuan dan pengalaman saat mengikuti manasik haji. Kita bekali jemaah dengan pelaksanaan manasik yang lumayan panjang waktunya, yakni dilaksanakan oleh Seksi PHU, KUA dan pendamping travel sehingga perjalanan haji kita lancar dan tertib,”ujar Syaiful Mahsan yang tahun lalu merupakan Ketua Kloter 4 Embarkasi/Debarkasi Makassar.
Selain maksimalkan manasik, ia berpesan agar seluruh jemaah memperbanyak doa, berzakat, berinfak dan bersedekah sebelum berangkat sebagai ikhtiar kita untuk menolak bala saat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.
Yang tidak kalah pentingnya, ia berpesan agar para jemaah memperbaiki niat dan membersihkan diri dengan meminta maaf kepada suami/istri, orang tua, kerabat maupun tetangga atas segala kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.
Setelah pembukaan dilanjutkan dengan materi dari Ketua Baznas, Saiful Amir terkait terkait Sosialisasi Infak Haji dan dilanjutkan oleh Ust. Khayadi Said tentang Pentingnya Zakat, Infak dan Sedekah.
Setelah seluruh rangkaian pembukaan manasik haji di aula kantor selesai, manasik haji selanjutnya dilaksanakan di KUA Kecamatan masing-masing di mana jemaah berdomisili.(Wn)