Perdana Jadi Pembina Apel, Rifdaningsi Kisahkan Perjalanan Karirnya 

Penzawa Jadi Pembina Apel

Parepare, (Humas Parepare) – Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Rifdaningsi menjadi Pembina Apel di halaman kantor, Jumat, 16 Agustus 2024.

Upacara berlangsung khidmat dihadiri para Kepala Seksi, Korwas dan para Pengawas, JFT dan para Pelaksana serta Non ASN dalam lingkungan Kantor Kemenag Kota Parepare.

Pada kesempatan tersebut, Rifdaningsi yang baru pertama kalinya menjadi Pembina apel sejak dirinya dilantik sebagai Penzawa mengisahkan perjalanan karirnya sejak terangkat menjadi PNS.

“Sebelumnya, izinkan saya menceritakan perjalanan karir saya sebagai PNS. Saya mulai terangkat dengan TMT 1 April 2006 pada formasi sebagai Pegawai BAZDA (Badan Amil Zakat Daerah) yang sekarang berubah menjadi Baznas (Badan Amil Zakat Nasional), ditempatkan sebagai staf pada Penyelenggara Zakat Wakaf, pada waktu itu Penzawa dijabat oleh Bapak H. Hasan Basri Kasi Penmad sekarang, saya banyak menerima ilmu dari beliau, utamanya tata persuratan,”ujar Rifda sapaan akrabnya mengawali kisahnya.

Selanjutnya ia melanjutkan kisah perjalanan karirnya setelah 6 tahun di BAZDA. “Selanjutnya, 6 tahun kemudian tepatnya April 2012 saya dimutasi ke Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah juga selama 6 tahun. Selanjutnya, saya dimutasi ke Seksi Bimbingan Masyarakat Islam pada April 2018 hingga kemarin tepat hari Kamis tanggal 8 Agustus 2024 saya mendapatkan amanah untuk dipromosi sebagai Penyelenggara Zakat dan Wakaf. Masa kerja 18 Tahun 4 bulan dengan 5 kepemimpinan kepala kantor, saya mendapatkan Amanah itu dibawah kepemimpinan kepala kantor yang k-5 yaitu Bapak H. Fitriadi,”tuturnya menutup kisahnya.

Rifda mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan dan berharap kerja sama semua personil Zakat Wakaf dalam melaksanakan seluruh program kerja yang ada.

“Saya ucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Kepala Kantor atas penilain, kepercayan serta apresiasi yang diberikan kepada kami untuk menduduki jabatan sebagai Penyelenggara Zakat Wakaf, tentunya ini adalah amanah besar yang harus kami pikul, yang harus kami terima dan laksanakan dengan sebaik-baiknya serta dengan penuh rasa tanggung jawab,”tutur wanita kelahiran Bulukumba, 3 Februari 1977 ini.

Dengan penuh kerendahan hati, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kasi Bimas Islam sebagai atasan langsungnya sebelum ia menjabat sebagai Penzawa. 

“Terima kasih kepada Bapak Kasi Bimas Islam atas segala bimbingan, petunjuk, arahan dan motivasinya kepada kami sehingga kami bisa tampi di hadapan Bapak/Ibu semua. Kepada sahabat-sahabat di Bimas, tetap jaga kekompakan, jaga kebersamaan, seberat apapun pekerjaan, jikalau dilaksanakan secara bersama dilandasi dengan kemauan dan keikhlasan, Insyaa Allah yakin dan percaya semua dimudahkan,”ujarnya.

Terakhir, ia berharap dukungan dan bimbingan semuanya agar dapat mengemban amanah sebagai Penzawa dengan sebaik-baiknya. “Kepada kita semua saya mohon bimbingan, petunjuk dan arahan untuk saya jadikan bekal, bahan dan tambahan ilmu pengetahuan untuk berbuat dan bekerja sesuai dengan tupoksi Penyelenggara Zakat dan Wakaf,”tandasnya.(Rifda/Wn)


Daerah LAINNYA