Parepare, (Humas Parepare) – Umumnya, tugas polisi lalu lintas (Polantas) yang kita ketahui hanyalah mengatur lalu lintas dan melakukan tindakan Bukti Pelanggaran (tilang) kepada pengemudi yang melanggar aturan lalu lintas.

Namun ternyata, ada tugas pokok dan fungsi (tupoksi) lain dari polisi lalu lintas yang belum kita ketahui. Salah satunya adalah mengayomi dan membina masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara. 

Meningkatkan kesadaran lalu lintas merupakan tanggung jawab bersama antara masyarakat dan pihak kepolisian demi terciptanya keselamatan berlalu lintas. Salah satu tugas polisi dalam menanamkan kesadaran berlalu lintas, yakni mengadakan penyuluhan atau sosialisasi kepada masyarakat, seperti yang dilaksanakan di sekolah-sekolah, tak terkecuali di MTs DDI Labukkang.

Hal tersebut terlihat dalam pelaksanaan Apel pagi pada Kamis, 9 November 2023 di mana yang bertindak sebagai Pembina Apel yakni Sumiati yang merupakan Kanit Sablancar Satlantas Polres Parepare.

Sumiati dalam arahannya di hadapan kepala madrasah, guru-guru dan seluruh siswa mengimbau agar mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan raya. “Utamakan keselamatan saat berkendara di jalan raya dengan menggunakan helm standar dan melengkapi seluruh komponen-komponen yang menjadi bagian dari kendaraan, serta mematuhi aturan rambu-rambu lalu lintas,”jelasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan hal-hal apa saja yang menyebabkan seseorang tidak ditanggung oleh pihak asuransi jika mengalami kecelakaan lalu lintas. “Meskipun seseorang memiliki asuransi kecelakaan, tetapi ada beberapa yang tidak bisa diterima oleh asuransi kecelakaan, antara lain: tidak memiliki SIM, tidak memilik STNK, tidak membayar pajak kendaraan, melakukan balapan liar, berboncengan lebih dari satu orang dan menabrak palang rel kereta api,”terangnya.

Para siswa terlihat begitu antusias mendengarkan pengarahan dari Kanit Sablancar Satlantas Polres Parepare, Sumiati. Apa yang mereka dapatkan tentunya merupakan hal yang sangat penting sebagai bekal saat berada di jalan raya baik sebagai pengguna kendaraan maupun sebagai pengguna jalan.

Sinar, Kepala madrasah merespon baik kegiatan seperti ini mengingat manfaatnya yang sangat penting terutama bagi siswa. “Program penyuluhan seperti ini sangat baik, saya berharap bisa dilaksanakan secara berkala, karena siswa akan selalu mengingat manfaat serta pentingnya untuk taat berlalu lintas, sehingga diharapkan tidak ada lagi pelanggaran lalu lintas, utamanya di kalangan pelajar,”tandasnya.(Rs/Wn)