Barombong (Humas Gowa). KUA Barombong Gowa kembali mengadakan Safari Religi Masjid (SRM) di Masjid Jami Nurul Iman Desa Tamannyeleng Kec. Barombong, Kamis (18/5/2023) malam.

H. Syahrir Rajab, da'i sekaligus pelaksana pada KUA Barombong mengawali sambutannya dengan menyampaikan permohonan maaf atas ketidak hadiran Kepala KUA Barombong, H. Beni Susanto dikarenakan sakit.

Dalam ceramahnya H. Syahrir memaparkan Moderasi Beragama dalam Perspektif Islam. Mengutip Surah Al-Baqarah ayat 143, “Wakazaalika ja’alnaakum ummatan wasathan”, Artinya : Dan demikian (pula) Kami menjadikan kalian (umat Islam) umat yang menjadi “penengah”. Ayat ini merupakan salah satu landasan konsep wasathiyah atau moderasi beragama.

Dalam paparannnya, dijelaskan bahwa Moderasi Beragama sebagai cara pandang dan sikap beragama sangat diperlukan di tengah masyarakat yang beraneka ragam budaya, agama, aliran dan kelompok. Ada kelompok beragama yang berlebih-lebihan, ekstrim (ekstrim kanan dan kiri), keras/radikal.

Ia mengutip riwayat Bukhari Muslim tentang sikap moderat Nabi Muhammad SAW, ketika keranda jenazah digotong orang melewati Rasulullah SAW, beliau kemudian berdiri, ketika diberitahu bahwa itu adalah jenazah Yahudi, Rasulullah menjawab, bukankah ia manusia juga.

"Berdasar riwayat ini, perbedaan agama dan paham keagamaan tidak boleh menjadi alasan bertengkar, menghina dan tidak saling menghormati sesama manusia," ucap Syahrir.

Di akhir acara,  H. Syahrir memaparkan 7 Program Prioritas Kementerian Agama, salah satu di antaranya Penguatan Moderasi Beragama, Revitalisasi KUA dan Transformasi Digital Layanan di KUA.

Acara SRM yang diikuti puluhan orang itu, dilanjutkan sesudah sholat Isya berjamaah dengan membuka ruang dialog langsung dengan para jamaah yang hadir

Bertindak selaku MC, Uleng Tanawali Azis, Penyuluh Agama Islam. Sementara itu, Pemimpin Zikir Doa adalah Abdullah Penyuluh Agama Fungsional.(Bens/OH)