Kemenag Lutra

Pembinaan Guru Agama Kristen di Luwu Utara: Fokus pada Peningkatan Kompetensi dan Inovasi Pendidikan

Masamba, Humas-Lutra

Sekaitan dengan peningkatan kompetensi para Guru Agama Kristen, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara Penyelenggara Kristen melaksakan kegiatan pembinaan yang berlangsung di Aula Hotel Remaja pada Kamis, 22/8/2024. Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan guru dari berbagai sekolah di Kabupaten Luwu Utara.

Yuliana Rindi Patempe, Penyelenggara Kristen Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada para guru agar lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan pendidikan di era digital. “Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan para guru dapat meningkatkan kompetensinya dalam berbagai aspek, termasuk penguasaan teknologi, inovasi, dan pembentukan karakter peserta didik,” ujar Yuliana.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara H. M Rusydi Hasyim. Dalam sambutannya menekankan beberapa poin penting yang harus menjadi perhatian para guru.

Pertama, beliau menegaskan pentingnya memenangkan pertarungan digital. Guru-guru diharapkan mampu menguasai teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih efektif dan menarik. "Penguasaan teknologi adalah kebutuhan utama agar kita bisa bersaing dan relevan di dunia pendidikan yang semakin digital ini," kata Rusydi

Kedua, beliau mendorong para guru untuk terus berinovasi dalam melaksanakan tugas di sekolah. Menurutnya, inovasi dalam metode pengajaran sangat diperlukan agar proses pembelajaran tidak monoton dan mampu menarik minat siswa. "Kreativitas dan inovasi adalah kunci untuk menciptakan pembelajaran yang lebih efektif," tambahnya.

Selanjutnya, Kepala Kantor memperkenalkan metode gasing (gampang, asyik, menyenangkan) sebagai salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat diterapkan untuk meningkatkan pengetahuan siswa. Metode ini dirancang agar pembelajaran menjadi lebih mudah dipahami dan menyenangkan bagi siswa, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar.

Selain itu, perhatian khusus juga diberikan pada pembentukan karakter peserta didik. Kepala Kantor menekankan bahwa selain cerdas secara akademis, siswa juga harus memiliki akhlak yang baik. "Tugas kita sebagai guru adalah memastikan bahwa siswa tidak hanya pandai dalam pelajaran, tetapi juga memiliki moral dan karakter yang kuat," tegasnya.

Kegiatan pembinaan ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara peserta dan narasumber, di mana para guru berkesempatan untuk berbagi pengalaman dan bertukar pikiran mengenai berbagai tantangan yang mereka hadapi di lapangan. Pembinaan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Luwu Utara. Nrd


Daerah LAINNYA