Bacari, (Humas Bulukumba) – Pasca Senam PGRI usai dilaksanakan, Seluruh peserta didik diarahkan untuk memilih dan menentukan jenis ektrakurikuler yang di minati dan disenangi oleh masing masing peserta didik. Tampak seluruh peserta didik bergilir mendaftarkan dirinya pada pembina ekskul yang berada dipanggung madrasah pada Jumat (05/08/2022).

Adapun jenis ektrakurikuler yang dikembangkan di MIN 1 Bulukumba diantaranya, ekskul Pramuka Wajib, Olahraga, Kesenian, Keagamaan dan UKS (Dokter Kecil). Untuk Ekskul pramuka seluruh peserta didik diwajibkan mengikutinya, sementara empat ekskul lainnya dapat dipilih salah satunya atau beberapa sesuai dengan minatnya.

Pengembangan ektrakurikuler di MIN 1 Bulukumba dipandang perlu dilaksanakan, mengingat para peserta didik masing masing memiliki kegemaran tersendiri namun terkadang sulit untuk tersalurkan. Inilah yang menjadi alasan utama bagi guru selaku pembina ekskul untuk memetakan peserta didik terhadap jenis ekskul yang diminati.

Koordinator bidang kurikulum MIN 1 Bulukumba, Nasrun menginisiasi pelaksanaan kegiatan tersebut. Selain sebagai Korbid Kurikulum, Nasrun juga sebagai pembina ekskul olahraga, yang aktif mengampu mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK).

Menurutnya, pemetaan peserta didik untuk masing masing jenis ekskul itu sangat perlu untuk diberikan ruang, Selain sebagai wadah penyaluran bakat minat peserta didik, juga untuk mencari bibit handal dari individu peserta didik untuk dipersiapkan mengikuti lomba yang sejalan dengan kegiatan ekskul tersebut.

“Ketika anak-anak kita ini memiliki wadah untuk menyalurkan bakatnya, tentunya dapat memberikan dampak positif bagi tumbuh kembang jasmani mereka, dan ketika mereka terlatih dengan ekskul yang dipilihnya, maka akan memudahkan bagi guru untuk menentukan siapa dari peserta didik yang akan mewakili madrasah ketika ada kegiatan lomba atau sejenisnya”. Ujarnya

Hal ini juga sebagai salah satu penerapan dari Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang dilaksanakan di MIN 1 Bulukumba. Salah satu tujuannya adalah menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi peserta didik dalam konsep merdeka belajar. (Ady)