Parepare, (Humas Kota Parepare) – Jemaah Haji Kota Parepare 2024 yang tergabung dalam Kloter 3 Embarkasi Makassar mengikuti Pembukaan Manasik Haji Tingkat Kota yang dilaksanakan di Auditorium BJ. Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare pada Sabtu, 27 April 2024.
Hadir pada kesempatan tersebut, Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan pemerintahan, Hj. Halwatiah yang mewakili Wali Kota Parepare, Kakanwil Kemenag Sulsel, H. Muh. Tonang, Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), H. Ikbal Ismail, Kakan Kemenag Parepare, H. Fitriadi.
Hadir pula Petugas Haji yang akan mendampingi jemaah di Kloter 3 yakni Kakan Kemenag Kab. Barru selaku Pembimbing Ibadah Kloter 3, H. Jamaruddin, Kasi PHU Kantor Kemenag Parepare, M. Hasyim Usman selaku Ketua Kloter 3 serta Tim Kesehatan Haji (TKH) dan Petugas Haji Daerah (PHD).
Kakanwil Kemenag Sulsel dalam sambutannya mengatakan bahwa ada 3 kemampuan yang harus dimiliki jemaah haji yakni kemampuan kesehatan baik fisik maupun mental, kemampuan finansial dan kemampuan pengetahuan.
“Ibadah haji merupakan ibadah yang membutuhkan fisik yang prima, olehnya itu jemaah harus mempersiapkan fisik yang prima. Jika selama ini biasanya hanya berjalan kaki 2 kilo maka sekarang harus membiasakan berjalan kaki hingga 10 kilo karena nantinya ada aktivitas ibadah yang mengharuskan kita jalan kaki hingga puluhan kilo misalnya pada Arafah, Musdalifah dan Mina,”jelasnya.
Selanjutnya ia menjelaskan kemampuan finansial yang juga tidak kalah pentingnya harus dimiliki jemaah. “Setelah selesai pelunasan haji maka yang harus diperhatikan adalah biaya yang perlu dipersiapkan untuk dibawa jemaah di tanah suci dan yang tidak kalah pentingnya harus menyiapkan biaya untuk keluarga yang ditinggalkan di tanah air,”jelas Mantan Kabid Penmad tersebut.
Kemampuan ketiga yang harus dimiliki jemaah adalah kemampuan pengetahuan yang berhubungan dengan ibadah haji agar mendapatkan haji mabrur.
“Dalam ibadah haji dikenal ada wajib dan rukun haji, semua itu dapat diketahui salah satunya melalui kegiatan manasik haji seperti yang kita lakukan sekarang ini. Setiap jemaah berhak mendapatkan bimbingan manasik sebanyak 10 kali, 8 kali di tingkat kecamatan dan 2 kali di tingkat kota. Dengan mengikuti manasik, diharapkan jemaah dapat menjadi mandiri saat melaksanakan ibadah haji nantinya,”jelasnya.
Diketahui, jumlah jemaah haji Kota Parepare sebanyak 136 orang dengan rincian: 33 laki-laki dan 103 perempuan. Sebanyak 134 jemaah tergabung dalam kloter 3 dan 2 orang tergabung dalam kloter 26 Embarkasi Makassar.
Selain 134 jemaah haji dari Kota Parepare, jemaah haji di kloter 3 berasal dari Kabupaten Maros sebanyak 126 orang dan dari Kab. Barru sebanyak 182 orang dengan total jemaah 442 orang.(Wn)