Lappariaja, (Humas Bone) - Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKMA) Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan Bimbingan Teknis Penerimaan Peserta Didik Baru Madrasah (PPDBM). Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 19-20 Februari 2024 di M Regency Hotel Makassar. Selasa, (20/02/24).
Bimbingan teknis ini bertujuan untuk memberikan panduan dan pemahaman kepada operator madrasah mengenai pelaksanaan PPDBM secara online. Beberapa materi penting disampaikan dalam kegiatan ini, termasuk Forum Group Discussion (FGD) Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKM MA) Provinsi Sulawesi Selatan dengan tema "Upaya Peningkatan Kompetensi Kepala MA Provinsi Sulawesi Selatan." Materi ini disampaikan oleh Pengurus KKM MA Provinsi Sulawesi Selatan.
Selain itu, kegiatan ini juga akan mencakup penyampaian materi tentang "Budaya Mutu Madrasah melalui Penguatan Moderasi Beragam dan Transformasi Digital" oleh Kabid Penmad Kementerian Agama Sulawesi Selatan. Hal ini bertujuan untuk mendorong pengembangan budaya mutu dalam lingkungan madrasah serta memperkenalkan strategi baru melalui transformasi digital.
Para peserta bimbingan teknis ini, yang terdiri dari operator madrasah, akan mendapatkan pemahaman mendalam melalui bedah juknis (petunjuk teknis) PPDBM. Selain itu, mereka akan terlibat dalam simulasi aplikasi PPDBM yang akan dipandu oleh Tim Helpdesk.
Menyikapi kegiatan ini, Muh. Amin, operator MAN 3 Bone, menyatakan antusiasmenya untuk mengikuti bimbingan teknis ini. "Saya yakin kegiatan ini akan memberikan wawasan baru dalam pelaksanaan PPDBM secara online dan membantu meningkatkan kualitas madrasah di Sulawesi Selatan," ujarnya.
Bimbingan teknis PPDBM Online ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam peningkatan kualitas pendidikan di tingkat madrasah, serta memastikan pelaksanaan PPDBM yang transparan dan efisien di Provinsi Sulawesi Selatan.
Hal ini senada dengan disampaikan oleh Kepala MAN 3 Bone, Mappeati. Dia menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap kualitas pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri 3 Bone. Beliau berharap bimbingan teknis ini tidak hanya menjadi forum informasi, tetapi juga menjadi wahana untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan operator madrasah dalam mengelola PPDBM secara online.
Mappeati juga menekankan pentingnya integrasi teknologi dalam proses penerimaan peserta didik baru sebagai langkah menuju pendidikan yang lebih efisien dan transparan. "Saya berharap operator madrasah dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memperdalam pemahaman tentang tata cara PPDBM online dan mengimplementasikannya dengan baik di MAN 3 Bone," ujar Mappeati. (Ardi/Ahdi)
