Sungguminasa (Humas Gowa). Bulan Februari tahun 2024, nampaknya menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh sebahagian orang khususnya mereka yang yang bekerja dan padat aktivitas. Pasalnya, beberapa hari libur jatuh di bulan ini sekaligus.

Bukan hanya 1, bahkan jika diperhatikan dalam kalender terdapat 4 hari libur nasional di bulan tersebut. Dan hari libur menjadi salah satu momen yang ditunggu-tunggu untuk berkumpul bersama keluarga atau sekedar refreshing melepas penat dari padatnya aktivitas.

Dalam liburan tersebut banyak yang merencanakan berbagai macam kegiatan dan aktivitas untuk mengisi liburan, termasuk para pembina Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa. Pada liburan kali ini, mereka beraksi dan unjuk kobolehan di atas lapangan hijau dalam kegiatan olah raga mini soccer (sepak bola mini) di lapangan Satria Mini Soccer 81 Sungguminasa pada, Jumat (9/2/2024).

Mengambil jadwal main di pagi hari dengan durasi waktu main selama 2 jam dari jam 7 sampai jam 9 pagi serta terbagi dalam 3 Tim  yaitu Tim Putih, Tim Oranye dan Tim Hijau. Nampak para pembina begitu bersemangat dan menikmati permainan yang cukup menguras keringat itu.

Fadli, salah seorang pembina saat disapa oleh Tim Humas PPTQ An Nail sesaat setelah permainan usai mengungkapkan kegembiraan dan rasa senangnya bisa bermain bersama dengan teman-teman pembina. "Kita manfaatkan momen libur ini dengan sedikit refresh dari padatnya aktivitas di pondok. Disini bukan kita mencari siapa menang siapa yang kalah tetapi bagaimana kita bisa senang, enjoy dan yang terpenting adalah semangat kebersamaan dan ukhuwah," tutur Fadli.

Sementara itu, salah satu perintis dan pelopor PPTQ An Nail, Ustadz Tajuddin turut hadir dan ikut bermain bersama dengan para pembina. Ketika disapa oleh Tim Humas, ia pun mengungkapkankan pesannya. "Jaga terus kekompakan, kebersamaan dan terus berupaya mengembangkan pondok untuk lebih baik," pesan Tajuddin.

Dalam games tersebut, Tim Putih adalah tim yang diisi oleh Ustadz Wahyu Ode (Kepsek Wustha), Ustadz Nasir Suddin (Kepsek Ulya) Ustadz Tajuddin (Perintis PPTQ An Nail), Ustadz Syakir (Kabag. Tahfiz) dan beberapa pembina yang lain menjadi satu-satunya tim yang tak terkalahkan bahkan hampir seluruh pemainnya masing-masing melesatkan 1 gol.(NS/OH)