Pattiroang (Humas Bulukumba) - Kerja sama yang terjalin antara guru mengaji dengan guru Al-Qur'an Hadits MIS Pattiroang, bertujuan untuk memperlancar hapalan Al-Quran peserta didik, Selain itu kolaborasi tersebut menjadi salah satu upaya untuk mempermudah peserta didik memahami Al-Quran.
Mengingat pentingnya membaca dan mempelajari Al-Qur'an, maka guru Al-Qur'an hadits MIS Pattiroang, Hasmi bekerjasama dengan salah seorang guru mengaji yang tidak jauh dari Madrasah untuk membina para peserta didik secara terpusat di Madrasah, Sabtu (10/12/2022)
Ramlah yang merupakan Guru mengaji tersebut hingga saat ini memiliki 17 orang santri yang terdiri dari 6 perempuan dan 11 laki laki, santri tersebut selueuhnya merupakan siswa MIS Pattiroang yang telah di data oleh guru Qurhas sebelumnya.
Adapun tindak lanjut dari kesepakatan kerja sama tersebut dengan memberikan insentif setiap bulan kepada sang guru mengaji yang bersumber dari dana pribadi Guru Al-Quran Hadits sebagai bentuk apresiasi.
“Hal ini dilakukan melalui pengalaman dari lulusan MIS Pattiroang beberapa tahun lalu yang hanya 65 persen peserta didik yang tahu baca Al Qur'an, Untuk itu kami selaku guru Al-Quran Hadits berupaya untuk menciptakan lulusan yang 100 persen fasih dalam membaca Al-Quran”. Ujar Hasmi
Selain itu, Terhambatnya peserta didik membaca Al-Quran disebabkan adanya tradisi dari sebagian besar orang tua siswa, yang tidak menginginkan anak-anak nya mengaji sebelum di KALOMBA (sebagai tradisi Adat Kajang di masa itu).
“Alhamdulillah sampai sekarang sudah banyak perubahan dengan adanya kelompok TPA dan sedikit demi sedikit tradisi yang tersebut sudah mulai memudar dikalangan para orang tua”. Tutupnya. (Hsm/Ady)