Bontomarannu (Humas Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Aminuddin mewakili Kakanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan membuka Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) yang diselenggarakan oleh KKM MI Pokja 0010, KKM MTs Pokja 0009 dan KKM MTs Pokja 0006 lingkup Kantor Kementerian Agama Kab. Gowa di Aula Wisata Kebun Gowa, Senin (15/7/2024).

PKB adalah proses penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kompetensi guru baik pedagogik maupun profesional dalam melaksanakan tugas profesinya, serta memiliki performa sebagai pendidik dan pemimpin bagi peserta didiknya.

Program PKB ini sangat penting bagi guru untuk mengembangkan keterampilan instruksional dan pengetahuan terhadap konten pembelajaran yang bersangkutan.

"Ini adalah momen atau kesempatan kita untuk memanfaatkan peluang ini, kita berharap tidak berlalu begitu saja. Kita laksanakan kegiatan ini untuk mengembangkan kompetensi nanti sesuai dengan kebutuhan kita," tutur Kakankemenag.

Dengan adanya kegiatan PKB ini, lanjut Aminuddin, guru diharapkan dapat mengembangkan kompetensi dan ilmu pengetahuan agar proses pembelajaran menjadi lebih baik dan guru dapat membimbing peserta didik secara maksimal.

"Saya berharap kegiatan ini, kita manfaatkan untuk betul-betul dan bisa berdampak kepada masyarakat dan peserta didik," tambahnya.

Menurutnya, sebagai Kepala Madrasah penting untuk selalu mengasah kompetensi. Bagaimana meningkatkan kompetensi baik kompetensi teknik, manajerial, sosial dan kompetensi kewirausahaan.

"Ini adalah salah satu tanggung jawab yang harus dikembangkan oleh seorang kepala madrasah, jadi memang tidak mudah," tukasnya.

Selain itu Aminuddin juga menegaskan kepada guru untuk memperkuat penerapan nilai-nilai Moderasi Beragama terhadap siswa dan menanamkan pemahaman NKRI kepada peserta didik yang akan menjadi penerus bangsa.

"Kedamaian, hidup seimbang, hidup adil, hidup berdampingan ditengah perbedaan yang ada. Kita tidak bisa lari dari situ. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, disamping kewajiban kita sebagai tenaga pendidik, kita juga sebagai orang yang diamanahi pemerintah untuk menjaga NKRI," pungkasnya menutup sambutan.(NK/OH)