Kindang, (Humas Bulukumba) - Peserta didik MI As'adiyah sangat senang bermain batu lima, belajar PJOK sambil bermain. Menurut Mihrah pada permaian ini bisa dimainkan 2 orang atau 4 orang, jumlah batu yang dipakai adalah 5. Permaianan ini sangat populer dimainkan oleh anak anak kecil terutama jenjang sekolah dasar/ MI, karena pada masa usia sekolah dasar, pertumbuhan dan perkembangan anak disebut sebagai usia emas dan pada masa itu keadaan fisik maupun seluruh kemampuannya sedang tumbuh dan berkembang.
''Misalnya, secara fisik anak akan terlihat lebih tinggi atau lebih besar sesuai dengan bertambahnya usia. Oleh karena itu, penyelenggaraan pendidikan sebagai proses dalam pertumbuhan dan perkembangan berlangsung seumur hidup. Pendidikan jasmani merupakan salah satu alat yang sangat menentukan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan anak, karena pendidikan jasmani sangat erat kaitannya dengan gerak." ujarnya.umat. (02/12/2022).
Lanjut, Tujuan dari permainan ini adalah sebagai salah satu tuntutan kebutuhan hidup yang diperlukan, yaitu sebagai dasar untuk belajar mengenal alam sekitar dalam usaha memperoleh berbagai pengalaman berupa pengetahuan dan keterampilan, nilai dan sikap, maupun untuk belajar mengenal dirinya sendiri sebagai mahluk individu dan mahluk sosial dalam usaha penyesuaian dan mengatasi perubahan-perubahan yang terjadi di lingkungannya.
Ditambahkan, Secara fisik dengan bermain anak melibatkan seluruh anggota tubuh untuk bergerak. Dengan bergerak maka anak mendapat rangsangan sehingga organ tubuh akan mengalami rangsangan dan membawa efek yang bagus untuk pertumbuhan badan. Secara konseptual permainan memberi efek mengembangkan keterampilan untuk memiliki ataupun meningkatkan bahkan pengayaan kemampuan gerak (maturasi).
''Bagi anak belajar itu adalah bermain dan bermain adalah belajar. Banyak pesan positif terkandung dari setiap permainan. Secara umum, permainan adalah sesuatu yang dimainkan untuk bermain yang bertujuan untuk memperoleh kesenangan. Permainan dibagi atas dua yaitu permainan tradisional dan permainan untuk modern," tutupnya. (Mhr/Fian)