Watampone, (Humas Bone) – Pasca mengikuti Capacity Building Revitalisasi KUA angkatan II yang dilaksanakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan melalui Bidang Urusan Agama Islam, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang Kabupaten Bone Abd. Wahid arif menggelar soft meeting bersama seluruh jajarannya, Kamis (15/9/2022).
Pertemuan yang dilaksanakan di Aula KUA Tanete Riattang tersebut dihadiri oleh Penghulu, Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Non PNS, Staf dan PTT KUA Tanete Riattang beserta Mahasiswa KKLP IAIN Bone. Tujuannya untuk mengimplementasikan bekal terkait penguatan program Revitalisasi KUA yang di bawa oleh Kepala KUA Tanete Riattang selama mengikuti kegiatan capacity building selama 3 hari tersebut.
Dalam arahannya, Wahid Arif menyampaikan “Ada banyak sekali ilmu dan pengetahuan baru yang kami terima terkait perubahan pola pikir dan pola kerja dalam mensukseskan Revitalisasi KUA. Bukan hanya sarana dan prasarananya saja yang dibenahi, tapi juga kualitas Sumber Daya Manusia yang ada di KUA Revitalisasi. Dan ini bukan hanya tugas saya sendiri, tapi tugas kita bersama karena kita semua berada dalam 1 tim kerja,” ucapnya.
“Dan ada 1 hal yang lebih penting terkait Pakta Integritas yang telah saya teken dihadapan Kabid Urais. Selembar kertas itu adalah janji KUA Tanete Riattang kepada Pemerintah untuk lebih meningkatkan lagi pelayanan yang efektif dan transparan, akuntabel serta berorientasi pada hasil. Jadi ada 4 target kinerja yang harus segera kita realisasikan, yaitu terkait pelayanan keagamaan, peningkatan kualitas kehidupan umat beragama, penguatan moderasi beragama, serta penguatan dan integrasi data berbasis teknologi informasi,” jelas Wahid Arif.
Dalam pertemuan tersebut Kepala KUA Tanete Riattang juga menyampaikan harapannya agar para Pegawai KUA Tanete Riattang bekerjasama dan mengambil bagian untuk mensukseskan program tersebut. Terutama penguatan data-data keagamaan. Dan tak kalah penting peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang sesuai standar pelayanan prima. (Anty/Ahdi)