Barombong (Humas Gowa). KUA Kecamatan Barombong memfasilitasi Musyawarah Kecamatan Majelis Ulama Indonesia. Di tempat itu dilakukan pembentukan pengurus MUI Kecamatan Barombong, Selasa (17/1/2023).

Musyawarah MUI Kec. Barombong didukung oleh Penyuluh Agama KUA Kec. Barombong yang merupakan lembaga partner dalam menjalankan tugas kepenyuluhannya. Musyawarah dihadiri oleh para Ulama, Da'i dan Muballigh, pimpinan ormas Islam, Imam Dusun/Lingkungan, Imam Desa dan kelurahan se-Kecamatan Barombong.

Dalam arahan Kepala KUA Barombong, H. Beni Susanto menyampaikan kalau pembentukan MUI Kecamatan sangatlah dibutuhkan untuk mengantisipasi muncul dan berkembangnya ajaran-ajaran sesat terkhusus di kabupaten Gowa.

"Kehadiran MUI Kecamatan penting untuk mengantisipasi pencegahan perkembangan ajaran sesat yang bermunculan saat ini," ujar Beni.

Sementara itu, Camat Barombong, Abd. Rahman, S. STP, berharap kepada MUI Kecamatan dapat menjadi penjaga ketentraman dan kedamaian masyarakat. Menurutnya, agama adalah penjamin kedamaian hidup manusia sehingga diharapkan MUI dapat memberi jawaban dari kebimbangan dan polemik atau perbedaan pendapat diantara umat Islam dan umat beragama.

MUI harus menjadi pengayom dan perekat umat, disamping pembinaan umat sehingga tidak mudah terpengaruh dengan ajaran-ajaran sesat yang meresahkan umat, serta paham radikalisme yg mengancam keutuhan bangsa.

Musyawarah menghasilkan keputusan penting diantaranya pemilihan Ketua dan anggota Dewan Pertimbangan yg menyepakati Ustadz Drs. Baharuddin Dg Ngempo sebagai Ketua. Dan juga memilih Pengurus Harian MUI Kec. Barombong dan menetapkan Drs. H. Ahmad Dg Kio sebagai Ketua dan H. Amiruddin sebagai Sekretaris. (KR12/OH)