Kepala Kemenag Bone Isi Pembekalan Mahasiswa PPL IAIN Bone dengan Moderasi Beragama

Watampone, (Humas Bone) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bone, Dr. H. Abdul Rafik, M.Pd mengisi materi pada kegiatan pembekalan Mahasiswa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Fakultas Syariah IAIN Bone, Senin (12/8/2024). Kegiatan ini diikuti oleh 338 mahasiswa dari tiga program studi, yakni Hukum Keluarga Islam (HKI), Hukum Tata Negara (HTN), dan Hukum Ekonomi Syariah (HES).

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa yang akan melaksanakan PPL mulai 13 Agustus 2024 di berbagai instansi, termasuk Kantor Kementerian Agama dan 27 Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Bone, dibekali materi oleh Dr. Abdul Rafik dengan topik Profesi dan Kelembagaan pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone.

Mengawali pemaparannya, Dr. Abdul Rafik mengucapkan terima kasih kepada para mahasiswa peserta PPL. Ia menegaskan bahwa kehadiran mereka nantinya akan sangat membantu Kemenag dalam membangun dan menciptakan suasana kondusif di masyarakat, terutama dalam hal konsep Moderasi Beragama. Menurutnya, para mahasiswa akan menjadi agen perubahan yang mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya yang berbeda agama, bahwa semua warga negara memiliki kesamaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Moderasi Beragama itu adalah bagaimana cara pandang kita terhadap Pancasila sebagai dasar negara, sehingga kita dapat hidup rukun, tentram, dan damai di negara ini. Jangan sampai membangun budaya yang bisa memicu perpecahan, termasuk dalam cara berbicara dan beretika," ujar Abdul Rafik.

Ia berharap agar para mahasiswa turut membantu Kemenag dalam menciptakan suasana kondusif dari kelompok-kelompok yang berpotensi memecah belah bangsa.

Setelah membahas konsep Moderasi Beragama, Dr. Abdul Rafik didampingi Dekan Fakultas Syariah, Dr. Astuti, M.Pd.I., memberikan gambaran tentang tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Kemenag sebagai instansi yang membidangi Pendidikan Agama dan Keagamaan. Ia menjelaskan bahwa di Kemenag terdapat berbagai bagian, seperti Urais yang menangani KUA dan kemasjidan, Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang mengurus pendaftaran hingga pelaksanaan haji, serta Zakat dan Wakaf yang mengelola lembaga amil zakat, kampung zakat, dan tanah wakaf. Selain itu, ada juga Seksi Pendidikan Madrasah dan PAI.

"Di Kemenag, kita bekerja administrasi melayani masyarakat dan mengurus lembaga yang berada di bawah naungan Kemenag," lanjutnya.

Ia menambahkan, jika para mahasiswa ditempatkan di KUA, mereka akan berperan dalam administrasi pencatatan pernikahan, penanganan majelis taklim dan kemasjidan, serta membantu penyuluh agama dalam membina masyarakat dengan bahasa agama. "Selain itu, ada penghulu sebagai pengawas nikah yang juga menjadi bagian dari tugas di KUA," pungkasnya. (Ahdi)


Daerah LAINNYA