Bulukumba, (Humas Bulukumba) – Pendidikan anak usia dini memperoleh perhatian besar dari pemerintah Indonesia, karena perkembangan anak ditahap itu akan berpengaruh terhadap perkembangan anak pada jenjang lebih lanjut. Di umur itu pula perlu memperhatikan transisi PAUD ke SD yang juga merupakan masa-masa penting perkembangan anak usia dini. Selasa, 16/05/2023.
Dalam rangka, menyamakan persepsi transisi PAUD ke SD sebagaimana disebutkan, Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengadakan Bimtek Teknis Pokja Bunda PAUD di Surabaya Hotel Visa (15-17/05/2023). Kegiatan itu pula diikuti Kepala Urusan Tata Usaha MAN 2 Bulukumba, Hj. Hartati. Ia menjadi perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bulukumba.
Hartati mengatakan bimtek tersebut menjadi bekal penting sebagai persiapan transisi dari usia PAUD ke SD.
“Harapannya semoga ilmu yang didapatkan dapat diterapkan dengan baik sehingga anak-anak PAUD yang akan berpindah ke SD di kelas awal dapat belajar dengan menyenangkan,” jelasnya.
“Kita juga berharap guru PAUD dan SD dapat mengajar secara menyenangkan,” imbuhnya.
Adapun tiga target perubahan yang hendak dicapai melalui bimtek tersebut adalah tidak ada lagi tes calistung masuk SD, melaksanakan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah), serta memastikan guru PAUD dan SD kelas awal mengajarkan enam aspek (moral dan nilai keagamaan, sosial emosional dan kemandirian, kognitif, motorik, bahasa dan seni).(AM/ARd)