Benteng (Humas Selayar) Kasubag TU Kementerian Agama Kab. Kepulauan Selayar hadiri rapat koordinasi Percepatan Penurunan Stunting bertempat di Ruang Kerja Kepala Bappelitbangda Kepulauan Selayar yang dihadiri para kepala OPD terkait, Selasa (07/06/22)
Rapat dibuka oleh Kepala Bappelitbangda Kepulauan Selayar Basok Lewa, dimana dalam sambutannya menyebutkan bahwa angka stunting pada tahun 2019 di Kab. Kepulauan Selayar tercatat sebesar 46 % dan berada pada urutan ke 5 tertinggi stunting. Dan saat ini sudah mengalami penurunan, Selayar berada pada urutan 12 prevalensi stunting terendah di Sulawesi Selatan.
Kemudian rapat dilanjutkan dengan pemaparan program pelaksanaan perencanaan penurunan stunting dari masing-masing OPD terkait.
Kasubag TU H. Firman dalam paparannya menyampaikan bahwa salah satu program upaya percepatan penurunan stunting yang dilakukan kemenag selayar adalah pemberian bimbingan perkawinan pra nikah kepada calon pengantin maupun kepada remaja usia sekolah. Dimana diketahui salah satu faktor yang berpengaruh terhadap stunting diantaranya kawin di usia muda.
Selain pernikahan dini, juga diketahui bahwa terdapat beberapa faktor penyebab stunting antara lain: pola asuh keluarga balita atau asupan makanan balita yang tidak tepat, ibu hamil dan remaja putri kurang gizi, jaminan pelayanan kesehatan, serta kurangnya akses sanitasi dan air bersih.
Olehnya itu, peran para OPD terkait sangat diperlukan dalam hal percepatan penurunan angka stunting di Kab. Kepulauan Selayar. (na)