Pallangga (Humas Gowa). Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Muhammad Jamil mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten membuka Musyawarah Daerah Kelompok Kerja Kepala Raudlatul Athfal (KKKRA) dan Kelompok Kerja Guru Raudlatul Athfal (KKGRA) Kabupaten Gowa di Wisata Permandian Empat Putri Pallangga, Sabtu (28/9/2024).
Dalam sambutannya, Kepala Seksi Penmad yang mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Muhammad Jamil, menyampaikan permohonan maaf Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa yang tidak sempat hadir karena ada kegiatan yang sama pentingnya dan tidak dapat ditinggalkan.
"Pengalaman selama 5 hari saat Monev Dana BOS bukan untuk mencari kesalahan tetapi memastikan bagaimana dalam pengelolaannya, Dana BOS harus sesuai dengan Juknis yang berlaku," ungkap Jamil.
Ia menegaskan, seluruh Kepala Madrasah dan RA wajib memiliki Sertifikat Moderasi Beragama. "InsyaAllah, pada 30 September sampai 1 Oktober nanti kita akan melaksanakan kegiatan Moderasi Beragama. Saya berharap kepada seluruh Kepala Madrasah dan Kepala RA bahkan Guru Non ASN yang menerima Inpassing wajib mengikuti kegiatan tersebut," tutupnya.
Kesempatan yang sama, Ketua KKGRA Provinsi Sulawesi Selatan, Haslinda menyampaikan bahwa pemilihan ketua KKGRA dan KKKRA akan bekerja pada masa bakti 2024 s/d 2028. Haslinda juga menyampaikan bahwa ada sekitar 50an orang yang mengikuti Musda ini.
Menutup sambutan, mantan ketua IGRA Gowa itu menyampaikan terimakasih kepada Pengurus KKGRA dan KKKRA Kabupaten Gowa karena telah menjadi pengurus yang aktif di Provinsi Sulawesi Selatan.
Ketua Panitia menyampaikan bahwa bahwa kepengurusan KKGRA tahun ini seharusnya sudah berakhir pada tahun 2023 lalu, dalam kegiatan ini pengurus KKGRA yang berakhir akan melaporkan LPJ yang telah dilaksanakan. Menutup laporan Ketua panitia menyampaikan bahwa dari 36 RA yang ada di Kabupaten Gowa ada 30 RA yang mengikuti kegiatan.(andri/OH)