Gowa (Humas Maros)-Kepengurusan baru Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG MI) Kabupaten Maros periode 2024-2027 menggelar kegiatan perdana di Malino pada tanggal 26-27 Oktober 2024.
Kegiatan ini berfokus pada agenda penyusunan pengurus di berbagai bidang serta penyampaian materi tentang moderasi beragama yang dibawakan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maros, H. Muhammad.
Dalam arahannya, Muhammad menekankan pentingnya para guru madrasah memahami moderasi beragama. “Tidak hanya dalam konteks toleransi antar agama, tetapi juga dalam menghormati empat mazhab utama dalam Ahlussunnah wal Jamaah, yaitu Hanafi, Maliki, Hambali, dan Syafi’i.
“Kita juga harus menghormati perbedaan atau khilafiyah dalam empat mazhab. Perbedaan itu bukan celah untuk kita saling menyalahi, atau mengklaim diri siapa yang paling benar. Menghargai perbedaan akan mengantarkan kita kepada persatuan umat,” jelas Muhammad. Sabtu, (26/09/2024).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kabupaten Maros, M. Yusuf Jufri, Ketua Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Aris, serta para pengawas madrasah Kabupaten Maros.
Yusuf Jufri dalam sambutannya mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan di luar wilayah Kabupaten Maros, yang dianggap sebagai awal yang baik bagi kepengurusan baru.
“Saya salut, karena pengurus baru ini langsung mengadakan kegiatan di luar Maros. Mudah-mudahan ini petanda bahwa kepengurusan yang baru ini akan membawa komunitas KKG Kab. Maros dengan lebih baik,” ujar Yusuf Jufri.
Sementara itu, Ketua Pokjawas, Aris, berharap agar KKG MI ke depannya dapat mengadakan kegiatan yang lebih bervariatif, termasuk berbagi praktik terbaik (best practice) dalam berbagai program di madrasah masing-masing.
Menanggapi berbagai arahan tersebut, Ketua KKG MI Kabupaten Maros, Hasni, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya.
“Terima kasih banyak kami ucapkan kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maros, Bapak Kasi Penmad, Ketua Pokjawas, Para pengawas madrasah, bapak/ibu kepala madrasah, serta rekan-rekan guru hebat yang sempat hadir di acara KKG MI di Malino. Sekali lagi terima kasih telah membersamai kami, memberi motivasi, bimbingan, dan dukungan,” ucap Hasni.
Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat kerja sama dan meningkatkan kompetensi para guru madrasah di Kabupaten Maros, serta membawa semangat baru dalam mendukung pendidikan madrasah yang sarat akan moderasi beragama dan inovatif. (Apri/ulya)
