Kakan Kemenag Parepare Tuntun Pengislaman Seorang Gadis di KUA Bacukiki Barat

Kakan Kemenag Parepare Tuntun Pengislaman Gadis di KUA Bacukiki Barat

Parepare, (Humas Parepare) - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Parepare, H. Fitriadi bersama Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubbag TU), H. Syaiful Mahsan berkunjung ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kec. Bacukiki Barat, Senin (23/10/2023).

Kunjungan tersebut dalam rangka monitoring data tanah wakaf yang telah bersertifikat di wilayah KUA Bacukiki Barat. Selain itu H. Fitriadi juga menyempatkan menuntun pengislaman seorang gadis atas nama Treysa Tokoh.

Dalam pengislaman Treysa Tokoh didampingi oleh pihak keluarga serta yang menjadi saksi yaitu Kepala KUA Bacukiki Barat, Amir Said dan Penghulu, H. Ilyas.

Sebelum dituntun pengislaman dan mengucapkan dua kalimat syahadat, Treysa Tokoh diberi wejangan dari Kakan Kemenag Parepare dan menjelaskan tentang Rukun Islam.

"Rukun Islam ada 5 yakni mengucapkan dua kalimat syahadat yang akan kita lakukan, kemudian salat wajib 5 waktu yaitu Subuh 2 rakaat, duhur 4 rakaat, ashar 4 rakaat, Maghrib 3 rakaat, dan Isya 4 rakaat, kemudian zakat yang dimana salah satu penerima zakat yaitu Muallaf seperti Treysa, lalu puasa dan terakhir Haji," urai H. Fitriadi.

Gadis kelahiran Parepare tahun 2001 tersebut mengangguk dan bersiap mengucapkan dua kalimat syahadat yang dituntun langsung oleh Kakan Kemenag Parepare, H. Fitriadi. Pengislaman di KUA Bacukiki Barat tersebut baru kali ini dilakukan yang dituntun langsung oleh Kepala Kantor Kemenag.

Setelah pengislaman tersebut, yang sebelumnya bernama Treysa Tokoh beragama Katolik, kemudian namanya diganti Sitti Aisyah.

"Nanti belajar agama Islamnya bersama keluarganya lagi, bisa juga dengan Kepala KUA atau kepada penyuluh-penyuluh yang berada di KUA serta membaca-baca literatur agama Islam," ucap H. Fitriadi.

Sebelum Sitti Aisyah meninggalkan KUA Bacukiki Barat bersama keluarganya, Kakan Kemenag Parepare berikan sejadah dan Al-Qur'an.(Achy)


Daerah LAINNYA