Parepare, (Humas Parepare) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Fitriadi bersama Pengawas Madrasah melakukan kunjungan kerja di MTs DDI Labukkang, Selasa, 28 November 2023.
Adapun maksud kedatangan Kakan Kemenag beserta tim yakni Pengawas MA, Hj. Hasnani dan Pengawas MTs, Sitti Mulyani adalah untuk melakukan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) sebagai bentuk evaluasi terhadap kinerja kepala madrasah selama setahun ini.
Kedatangan Kakan Kemenag bersama rombongan disambut hangat oleh Kepala Madrasah, Wakamad, Dewan Guru, Staf dan sejumlah siswa di ruang guru. Bahkan karena masih dalam suasana Hari Guru, siswa menyerahkan sebuket bunga hasil karya mereka kepada Kakan Kemenag.
Mengawali pengarahannya, Kepala Kakan Kemenag, H.Fitriadi menyampaikan tujuan diadakanya PPKM ini adalah untuk mengevaluasi Kinerja Kepala Madrasah selama satu tahun. “Kinerja kepala madrasah tidak akan bisa berhasil tampa kerja sama yang baik dari guru-guru, olehnya itu kepala madrasah harus selalu menjalin koordinasi dan komunikasi dengan seluruh warga madrasah dalam pengembangan madrasah,”ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kakan Kemenag mengucapkan selamat hari guru kepada seluruh Tenaga Pendidik MTs DDI Labukkang. "Selamat hari guru, guru itu bukan hanya di sekolah, tetapi juga guru untuk lingkungan keluarga, tetangga, masyarakat dan lainnya, olehnya itu guru harus selalu mengembangkan kompetensinya,”tandasnya.
PPKM merupakan proses pengumpulan, pengolahan, analisis, dan interpretasi data yang dikerjakan oleh kepala madrasah pada setiap indikator. Teknis penilaian diawali dengan pengisian instrumen dari Tim PKKM dilanjutkan dengan pemeriksaan dan analisis dokumen serta tanya jawab mengenai dokumen yang ada.
Sitti Mulyani selaku Pengawas MTs menjelaskan bahwa ada beberapa indikator penilaian dalam PPKM ini yakni: Usaha pengembangan madrasah, Pelaksanaan tujuan manajerial, Pengembangan kewirausahaan, dan Supervisi kepada guru dan tendik.
“Beberapa item ada yang dilengkapi dengan foto kegiatan, video kegiatan dan dalam bentuk dokumen. Saya berharap agar dokumen yang ada silahkan dipertahankan dan dikembangkan agar madrasah kita bisa lebih berkembang ke depannya,”tandasnya.(Rs/Wn)