Watampone, (Humas Bone) - Seiring dengan berakhirnya tahun ajaran, guru-guru dari kelas I hingga kelas VI di MIN 8 Bone kini disibukkan dengan pengelolaan nilai Rapor Digital Madrasah (RDM). Kegiatan ini dilakukan dengan penuh semangat dan kebersamaan, dimana para guru saling berbagi ilmu dan pengalaman dalam penggunaan sistem digital terbaru ini. Kamis, (06/06/24).
Hafilah, salah satu guru yang bertanggung jawab mengelola nilai untuk kelas VI, terlihat sangat sibuk dalam memastikan seluruh nilai dapat terinput dengan tepat dan akurat. Ia harus menyelesaikan pengelolaan nilai ini sebelum batas waktu yang ditetapkan, yaitu sebelum tanggal 13 Juni 2024. Hal ini karena nilai-nilai tersebut akan diserahkan pada acara perpisahan dan penamatan bagi siswa kelas VI.
"Pengelolaan nilai menggunakan Rapor Digital Madrasah memberikan tantangan baru bagi kami, namun juga mempermudah dalam hal pencatatan dan pelaporan. Saya berusaha menyelesaikan semuanya tepat waktu agar nilai dapat dibagikan kepada siswa dan orang tua pada saat perpisahan nanti," ujar Hafilah.
Para guru di MIN 8 Bone juga terlihat saling membantu dan memberikan dukungan satu sama lain dalam proses pengelolaan nilai ini. Mereka berbagi tips dan trik mengenai cara penggunaan aplikasi RDM yang efektif, serta membantu rekan-rekan yang mengalami kesulitan teknis.
Maksud dari pengelolaan nilai menggunakan Rapor Digital Madrasah ini adalah untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pencatatan serta pelaporan nilai siswa. Dengan sistem digital, proses penginputan nilai menjadi lebih cepat dan minim kesalahan. Selain itu, penggunaan RDM juga mendukung upaya madrasah dalam mengikuti perkembangan teknologi dan mempersiapkan siswa untuk era digital.
Kepala MIN 8 Bone, Hj. Harnidah, menyampaikan apresiasinya terhadap kerja keras dan dedikasi para guru dalam mengelola nilai siswa. "Saya sangat bangga dengan semangat dan kerjasama yang ditunjukkan oleh para guru dalam mengelola nilai Rapor Digital Madrasah. Ini adalah langkah penting dalam peningkatan kualitas pendidikan di madrasah kami," ungkapnya.
Dengan adanya RDM, diharapkan proses penyerahan rapor pada acara perpisahan dan penamatan siswa kelas VI nanti dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan. Selain itu, sistem ini juga diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi para orang tua dalam memantau perkembangan akademik anak-anak mereka.
Acara perpisahan dan penamatan kelas VI di MIN 8 Bone rencananya akan digelar dengan penuh khidmat dan kebahagiaan. Para siswa akan menerima rapor sebagai bukti pencapaian mereka selama satu tahun ajaran, sekaligus merayakan akhir dari perjalanan mereka di tingkat Madrasah Ibtidaiyah.
Semoga dengan implementasi Rapor Digital Madrasah ini, MIN 8 Bone dapat terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan demi mencetak generasi yang berprestasi dan siap menghadapi tantangan di masa depan. (A. Anto/Ahdi).