Bontotangnga (Humas Bulukumba) - Berdasarkan Undangan Kakan Kemenag tertanggal 3 Oktober 2022, perihal Penyerahan Surat Tugas PPPK maka hari ini (Selasa 4/10/2022) diserahkan Surat tugas kepada Guru Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba, Bapak H. Muhammad Yunus di Lapangan Kantor Kemenag Bulukumba.
Diawali apel pagi jajaran Kemenag pukul 07.00 WITA diikuti oleh Kasubag Tata Usaha, para Pejabat Kepala Seksi, Pokjawas, Pengawas Madrasah, Staf Umum, staf Kepegawaian, dan PPPK itu sendiri. Kasubag TU, H.Arifin Nur melaporkan bahwa ada 109 orang Guru PPPK baik Guru MA, MTs dan MI yang akan menerima Surat Tugas hari ini. Namun apapun yang tertuang dalam surat tugas tersebut wajib dilaksanakan dengan ikhlas. Karena menurutnya hal tersebut sebelumnya sudah ada penandatanganan kontrak perjanjian kerja yang sudah disepakati.
Hal ini dibenarkan oleh Kakan Kemenag, bahwa apa yang sudah ada dalam fakta integritas adalah kesepakatan bersama yang wajib dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab demi bangsa dan negara kita tercinta." Negara itu sangat menghargai kinerja kita, yang sudah pensiun saja dihargai apalagi kita yang masih aktif, untuk itu bekerjalah dengan sepenuh hati dan penuh tanggung jawab".
Andi Suwarsi ASN PPPK MTsN 4 Bulukumba yang mewakili pada penerimaan Surat Tugas yang diberikan langsung oleh Kakan Kemenag merasa sangat senang apalagi tempat tugasnya yang baru adalah madrasah asalnya sendiri.
"Insya Allah saya akan bertugas lebih baik dan lebih amanah lagi sesuai dengan harapan bapak kepala kantor yang mendoakan semoga semua guru PPPK amanah ditempat tugasnya yang baru". ungkapnya saat disambangi tim humas.
Ia juga menyampaikan harapan agar rekan pendidik PPPK telah diamanahkan untuk menjalankan tugas sesuai tempat masing-masing mampu memberikan kontribusi terhadap kemajuan pendidikan di Madrasah.
"Ini menjadi momentum bagi kami untuk semakin keras dalam mengerahkan bakti dan abdi kepada negara. Amanah ini harus dipikul sebagai wujud tanggung jawab untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa. Semoga tenaga pendidik di seluruh penjuru Indonesia tetap menjaga motivasinya apapun tantangan yang dihadapi dengan ikhlas." tutupnya. (ASM)