Bontomarannu (Humas Gowa). Pada Ramadhan 1445 H tahun ini, Pondok Pesantren Tahfizul Qur'an An Nail Gowa kembali menyibukkan santrinya dengan menggelar daurah menghafal selama 10 hari di awal ramadhan.

Kegiatan yang bertujuan untuk menambah dan memutqinkan hafalan para santri  dengan mengusung tema "Sepuluh Hari  Menghafal Al Qur'an" dibuka langsung oleh Direktur PPTQ An Nail Gowa, Ahmad Aliudin pada Senin, (11/3/2024).

Direktur dalam sambutannya menyampaikan harapan dan pesannya di hadapan ratusan santri yang memadati Masjid Jannatul Firdaus PPTQ An Nail sebagai tempat pusat kegiatan daurah.

Ia berharap para santri dalam kesempatan ini mengikuti daurah ini, dimaksimalkan untuk mengejar target hafalan yang telah ditetapkan dan tentu saja mengejar target tahunan kita.

"Maksimalkan bulan Ramadhan dengan bermujahadah dan memaksa diri, kita dianjurkan untuk memperbanyak membaca Al Qur'an. Dengan mengikuti daurah 10 hari ini maka bacaan Al Qur'an kita akan lebih maksimal dan ketahuilah bahwa bersungguh-sungguh  menghafal dan menyetorkan hafalan juga bagian dari membaca Al Qur'an," pesan Ahmad.

Ia pun mengajak para santri agar menjaga dan senantiasa memperbaharui niat agar ikhlas dalam setiap aktifitas. Menurutnya, niat yang baik dan tulus ikhlas termasuk dalam mengikuti daurah ini akan menjadi lumbung pahala bagi kita. "Terlebih ini adalah bulan Ramadhan, bulan dilipat gandakan setiap pahala kita," tegas Ahmad menutup sambutannya.

Kabag Tahfiz, Muh. Sakir dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan daurah ini akan berlangsung selama 10 hari dengan target-target tertentu yang harus dicapai.

Menurutnya, untuk santri kelas VII dan VIII tingkat wustha target hafalan yang dibebankan sebanyak 8 lembar atau 16 halaman sementara target hafalan untuk kelas IX tingkat wustha mendapatkan target hafalan yang sama dengan santri kelas X, XI dan XII tingkat ulya yaitu sebanyak 1 juz.
"Karena itu para santri harus semangat dan bersungguh-sungguh meraih target tersebut," ungkap Syakir melaporkan.(NS/OH)