Galung Beru, (Humas Bulukumba) – Sampah jika dikelola dengan baik, justru bisa menghasilkan uang. Pengelolaan sampah inilah kini yang dijalankan oleh santri di Ponpes As’adiyah Galung Beru Bulukumba. Pengelolaan sampah ini masuk dalam program OSIP.
“Jadi sampah ini nantinya akan ditimbang dan dana yang diperoleh akan masuk ke Kas OSIP yang sewaktu-waktu bisa digunakan untuk kegiatan para santri,” ungkap Ustadz Imam, Pembina OSIP.
Sekretaris OSIP, Najwa Al-Faribi menjelaskan sampah diperoleh dari lingkungan pesantren dimana produksi sampah di pondok cukup besar utamanya sampah plastik.
“Sampah-sampah plastik ini dari bekas jajan santri, kami berinisiatif mengubah sampah tersebut menjadi sesuatu yang bermanfaat,” pungkas Najwa.
Setiap hari santri mengumpulkan sampah di lingkungan pesantren. Sampah berupa botol, gelas atau kotak minuman kemasan, kertas dan sampah lainnya dikumpulkan. Sampah tersebut kemudian dipilah kembali. Sampah-sampah tersebut ditimbang lalu dijual pada pengumpul.
Kamad MTs PP. As’adiyah Galung Beru, KM. Rusli Rahman, sangat merespon baik program OSIP tersebut.
“Saya kira ini sudah sejalan dengan program BERSIH PESANTRENKU yang digalakkan pengurus OSIP, terima kasih kepada anak-anakku telah ikut menjaga madrasah dan pesantren tetap bersih,” tutupnya. (JSI)