Dua Boccoe, (Humas Bone) – Dalam upaya mencegah maraknya pernikahan dini di kalangan remaja, Penyuluh Agama Islam KUA Dua Boccoe bersama mahasiswa PPL IAIN Bone melakukan audiensi dengan pihak MA DDI Pakkasalo pada Kamis (22/8/24). Kegiatan ini dilaksanakan di MA DDI Pakkasalo yang berlokasi di Kecamatan Dua Boccoe.

Kepala MA DDI Pakkasalo, Malikussaleh, menyambut baik kegiatan ini. Ia mengungkapkan bahwa masih banyak orang tua siswa di wilayahnya yang belum memahami dampak buruk pernikahan dini. Oleh karena itu, pihak sekolah akan menggelar kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) pada Selasa (27/8/24) mendatang.

"Kegiatan BRUS ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang dampak negatif pernikahan dini terhadap pendidikan, kesehatan, dan masa depan mereka," ujar Malikussaleh.

Sementara itu, Penyuluh Agama Islam KUA Dua Boccoe menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Bimas Islam Kementerian Agama. "Kami berharap melalui kegiatan ini, para siswa dan orang tua semakin memahami pentingnya menunda pernikahan hingga usia yang tepat," ungkapnya. (ashar/Ahdi)