Tinggimoncong (Humas Gowa). Sebanyak 50 siswa SMA Muhammadiyah Malino Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa mengikuti Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) Angkatan lV, Selasa (21/3/2023) di ruang Laboratorium.

Kepala Seksi Bimas Islam Sardy Yoelfa mewakili Kepala Kantor Kemenag Gowa saat membuka acara, menyampaikan program ini memberikan edukasi kepada remaja tentang bahaya dari pergaulan bebas dan seks diluar nikah.

"Kegiatan BRUS menjadi imun bagi remaja agar berhati hati dalam pergaulan dan bertindak lebih posistif menuju remaja keren Qur'ani," ujar Sardy.

Begitupun para pemateri dalam penyampaiannya kepada peserta, pernikahan dini biasanya berawal dari pergaulan bebas dan lemahnya fungsi kontrol orang tua.

Dengan bimbingan ini dapat membuka cara pandang para pelajar untuk memahami dampak dan resiko dari pernikahan dini. Singkatnya, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan, pemahaman kepada para remaja yang nantinya melangsungkan pernikahan sehingga terwujudnya keluarga Samara.

Saat ini yang paling penting bagi remaja adalah membangun diri, mempersiapkan diri untuk kemudian menjadi orang yang berguna, bermanfaat dan berpengetahuan.

“Olehnya  itu kami hadir disini memberikan bimbingan dan pemahaman bagaimana cara membentengi diri agar tidak terjerumus kedalam hal-hal yang berbahaya,” ujar dr. Baharuddin, Kepala Puskemas Tinggimoncong.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala KUA Tinggimoncong, Kepala SMA Muhammadiyah Malino, Kepala Puskesmas, dan Kepala PLKB, Kecamatan Tinggimoncong sebagai Narasumber.(HD/OH)