Ajang Pulu, (Humas Bone) – Ramadhan yang sebentar lagi akan pergi meninggalkan para umat Muslim dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Penyuluh Agama Islam Non PNS (PAIN PNS) Kecamatan Sibulue, Mariani, beserta para rekan ustazah, para santri, dan orang tua santri Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) Nurul Amin Calo Desa Ajang Pulu Kecamatan Sibulue untuk semakin mempererat ukhuwah di antara mereka. Pada Rabu ba’da Azar (27/04/2022), 19 Ustazah, 120 santri, dan beberapa orang tua santri berkumpul dalam satu gedung untuk perpisahan menjelang lebaran.
Biasanya mereka belajar terpisah dengan dua gedung belajar yang membedakan tempat belajar dan mengaji santri Iqro dan Tadarus, tapi sore itu mereka bergabung menjadi satu dan saling menyapa satu sama lain. Ditambah lagi dengan pertemuan ustazah dan beberapa orang tua santri semakin menambah keakraban di antara mereka. Ustazah dan santri yang sebelumnya jarang bertemu, akhirnya bisa saling mengenal.
Kegiatan bernuansa religi tersebut sebelumnya diawali dengan rutinitas mengaji, belajar dan menghafal seperti biasa. Menjelang buka, Mariani bersama para ustazah mulai mengumpulkan dan mengatur posisi santri mereka yang berkumpul di gedung yang sama dan diberikan materi klasikal. Materi hari itu terkait do’a harian, termasuk di dalamnya do’a sebelum makan dan buka.
Momen tersebut menyisakan kegembiraan bagi para santri dan para orang tuanya. Mereka dapat makan bersama pada saat bukber. Orang tua santri yang berasal dari beberapa desa juga akhirnya dapat saling mengenal dan bersilaturrahim. Kegiatan ditutup dengan salat maghrib berjamaah dan salam perpisahahan karena esoknya mereka sudah libur dan kembali bersua di 12 Mei mendatang. (Mariani/Ahdi)