Parepare, (Humas Parepare) - Guna membahas implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (P5-PPRA) serta Ujian Sumatif (US) Semester Ganjil Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare T.P. 2024/2025, maka Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Tendik) mengadakan Rapat pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Tidak lama selepas rapat dibuka oleh Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Humas, Suriyadi Mustamin selaku Pimpinan Rapat, giliran Hadriah selaku Wakamad Bidang Kurikulum MAN 2 Kota Parepare yang memaparkan jadwal implementasi P5-PPRA dan US Semester Ganjil berdasarkan Kalender Pendidikan.
"Berdasarkan Kalender Pendidikan, implementasi P5-PPRA dan US Semester Ganjil T.P. 2024/2025 Tingkat MAN 2 Kota Parepare berada di kisaran rentang waktu bulan November hingga Desember 2024," papar Hadriah yang dilanjutkan dengan penjelasan singkat dari Aisyah dan Usman Nurdin selaku Ketua Tim P5-PPRA bagi Siswa Kelas XII, XI, dan X.
Pada gilirannya, Aisyah menjelaskan bahwa Tema P5-PPRA bagi Siswa Kelas XII adalah Kewirausahaan dengan judul 'Menggali Potensi Wirausaha Muda dengan Karya Pakaian Adat Daerah' (Maggau na Mappake). Kemudian, Usman Nurdin merinci pula bahwa Tema P5-PPRA bagi Siswa Kelas XI dan X adalah Bangun Jiwa Raga dengan judul 'Menumbuhkan Kedisiplinan dan Keterampilan dalam Upacara Bendera'. Keduanya menjadwalkan pelaksanaannya mulai 4 hingga 15 November 2024.
Sesudah itu, Peserta Rapat bersepakat menjadwalkan pelaksanaan US Semester Ganjil Siswa MAN 2 Kota Parepare T.P. 2024/2025 berlangsung mulai 26 November hingga 6 Desember 2024. Bentuk soal: pilihan ganda sebanyak 35 nomor untuk Mata Pelajaran Noneksakta dan 30 nomor untuk Eksakta. Adapun yang terpilih sebagai Panitia Pelaksana, yakni Diaman R. selaku Ketua, Junaedi Sahar selaku Sekretaris, dan Nurhikmah Amrah selaku Bendahara.
Jelang akhir, Hj. Martina selaku Kepala MAN 2 Kota Parepare menandaskan pentingnya Pendidik untuk fokus mewujudkan tujuan pendidikan nasional dengan tetap berproses sesuai standar.
"Meskipun muncul berbagai wacana terkait kebijakan yang baru, kita senantiasa harus fokus mewujudkan tujuan pendidikan nasional dengan tetap berproses sesuai standar. Siasati teknik dan metode pembelajaran secara variatif agar Peserta Didik tetap simpatik. Terkhusus, tingkatkan etos kerja, kedisiplinan, dan kerja sama mereka melalui implementasi P5-PPRA," tandasnya di Ruang Guru sebagai tempat pelaksanaan rapat. (Adi)
