Adakan Pertemuan Khusus, MIN 8 Bone Membahas SKP di Luar Jam Kerja

Adakan Pertemuan Khusus, MIN 8 Bone Membahas SKP di Luar Jam Kerja

Watampone, (Humas Bone) - Di hari Minggu malam, suasana penuh semangat memenuhi ruangan pertemuan di MIN 8 Bone. Sebanyak 16 orang guru dan staf yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) berkumpul dalam pertemuan khusus untuk membahas Sasaran Kinerja Pegawai (SKP). Pertemuan ini dipandu oleh Operator Madrasah Nurfadillah, yang telah merancang sesi diskusi interaktif dan informatif. Senin, (29/04/2024).

Maksud dan tujuan pertemuan ini adalah untuk menyatukan pemahaman dan visi mengenai SKP di lingkungan MIN 8 Bone. Para peserta memiliki kesempatan untuk mendalami pengetahuan tentang perencanaan dan evaluasi kinerja pegawai, serta berbagi strategi untuk meningkatkan efektivitas kerja. Pertemuan ini juga memberikan ruang bagi peserta untuk saling memberikan umpan balik konstruktif guna mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah.

Nurfadillah, selaku pemimpin pertemuan, memastikan suasana diskusi berjalan dengan lancar dan penuh antusias. Para peserta terlihat aktif dan bersemangat dalam berbagi ide-ide inovatif terkait pengembangan SKP. Dengan kerja sama yang erat dan komitmen yang tinggi, pertemuan ini diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan di MIN 8 Bone.

Pertemuan diakhiri dengan catatan positif, di mana semua peserta menyepakati langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk mencapai tujuan SKP yang telah dibahas. Dengan semangat kebersamaan, MIN 8 Bone siap melangkah menuju masa depan yang lebih baik dan cerah!

Pertemuan ini juga memberikan kesempatan bagi para guru dan staf untuk memperkuat hubungan kerja sama dan kolaborasi antar sesama ASN di MIN 8 Bone. Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, para peserta tidak hanya mendiskusikan SKP, tetapi juga saling bertukar pengalaman dan pengetahuan yang dapat mendukung kemajuan madrasah. Dengan begitu, para guru dan staf dapat saling mendukung dalam menghadapi tantangan sehari-hari dan bersama-sama menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik bagi para siswa. (A. Anto/Ahdi).

 


Daerah LAINNYA