Tassililu, Sinjai Barat (Humas Sinjai) – Pemain sepak bola muhammadiyah (persemam) Madrasah Aliyah Muhammadiyah Tengah Lembang (MA Tengah Lembang) tunjukkan kebolehannya dalam ajang sepak bola melawan squad SMAN 6 Sinjai di Lapangan hijau Padaelo’ Manipi, Jum’at (12/8/2022) Siang.
Turnamen sepak bola ini digelar dalam rangka memperebutkan piala hari ulang tahun republik Indonesia yang ketujuh puluh tujuh ( HUT RI ke – 77) tingkat madrasah aliyah sederajat,sekaligus memberikan sumbangan dan partisipasi dalam bidang keolahragaan sehingga potensi – potensi persepakbolaan dapat membawa nama baik masing-masing sekolah / madrasah.
Pada pertandingan di babak pertama, para pemain dari dua kubu ini saling bersaing menunjukkan kebolehan mereka memainkan berbagai tehnik untuk melumpuhkan lawan. Di menit terakhir di babak pertama, squad persemam berhasil jebol pertahanan lawan dengan skor 2 (dua) – 1 (satu). Hingga mencapai puncak permainan di babak kedua berhasil dengan skor seri 2 (dua) – 2 (dua) antara squad persemam dan squad SMAN 6 Sinjai hingga peluit panjang dibunyikan.
Dengan keadaan posisi seri, kedua kubu kembali diadu pinalti untuk menentukan siapa yang berhak maju di babak selanjutnya. Dengan semangat yang berkobar, finally squad persemam berhasil melumpuhkan squad SMAN 6 Sinjai dengan keluar sebagai pemenang dengan skor 4 (empat) – 1 (satu), menandakan squad persemam MA Tengah Lembang maju ke babak selanjutnya.
Muh. Khaerul, sang kapten persemam memotivasi anggotanya sebelum bertanding, ” Hal yang dimiliki oleh pemain sepak bola adalah kerja sama tim serta disiplin dan kemauan yang kuat. Jika ingin mendapatkan sesuatu yang lebih, maka kita harus lebih dari yang lain. Semangat?, semangat ya.”, katanya sambil mengepalkan tangannya.
Sebagai pelatih, Hasdar berani membuka mulut, “Dengan keberaniannya memberikan sesuai kemampuan yang dimiliki agar nantinya mampu bermain dengan baik dan menjadi pemain profesional. Sebab dalam pertandingan hanya ada dua kemungkinan yang terjadi, melakukan yang terbaik atau tidak sama sekali. Karena itu, ketika bermain di lapangan harus dengan bekal semangat dan kerjasama”, tuturnya
Dengan demikian, memberikan kebanggaan tersendiri buat kepala madrasah yang mengatakan ” Kita dapat membuktikan bahwa madrasah itu hebat bukan hanya di bidang sains dan keagamaan,tetapi juga di bidang keolahragaan. Kita patut memberi apresiasi terhadap prestasi yang dimiliki oleh peserta didik kita yang berhasil menundukkan tuan rumah melalui drama pinalti dan semoga kedepannya bisa ditingkatkan lagi”, ujar Syukur.