Mattirowalie, (Humas Bulukumba) - Bersalaman adalah salah satu pembiasaan yang diterapkan terhadap peserta didik, bersalaman antara guru dengan peserta didik ini dilakukan setiap hari dan setiap selesai pelaksanaan upacara.
Kegiatan ini diterapkan agar mempunyai pengaruh dan manfaat yang positif baik terhadap peserta didik. Budaya bersalaman atau berjabat tangan ini dapat mencerminkan rasa kekeluargaan di madrasah.
Kepala Madrasah Wahidah sangat mendukung kegiatan ini," Saya sangat mendukung kegiatan ini, karena dengan budaya bersalaman adalah upaya menumbuhkan karakter di lingkungan Madrasah, Selain itu dapat membentuk perilaku dan budi pekerti yang baik bagi peserta didik, juga dapat menanamkan sikap sopan dan hormat kepada guru dan orang yang lebih tua," Ungkapnya, senin 25/07/2022.
Hal yang senada juga diungkapkan oleh Warda selaku wakamad kesiswaa,"untuk membentuk karakter dan menumbuhkan perilaku baik maka perlu ada kegiatan pembiasaan sejak dini, seperti terlihat pagi ini setelah upacara bendera peserta didik antri untuk bersalaman kepada para guru dan tenaga kependidikan di lapangan Madrasah.
Dengan budaya bersalaman yang diterapkan di Madrasah melatih peserta didik untuk selalu berprilaku sopan dan santun bukan hanya ketika berada dilingkungan Madrasah tapi dilingkungan masyarakat dan keluarga,"Tutupnya. (Str/ARd)