Galung Beru, (Humas Bulukumba) - Membaca adalah sebuah keharusan bila kita ingin menguasai dunia. Dengan membaca, pandangan kita menjadi lebih terbuka terhadap hal-hal baru yang tidak kita ketahui sebelumnya. Kamis, 21/07/2022.
Bila sebelumnya membaca identik dengan buku, maka di jaman yang serba digital ini membaca tidak hanya terpaku pada membaca buku karena segala informasi terkini telah tersedia di dunia maya.
Menurut Kepala MTs PP. As’adiyah Galung Beru, KM. Rusli Rahman mengatakan, membaca adalah satu aktivitas yang memiliki segudang manfaat.
“Membaca dapat melatih kemampuan berfikir. Otak ibarat sebuah pedang, semakin diasah akan semakin tajam. Kebalikannya jika tidak diasah, juga akan tumpul,” ungkap KM. Rusli Rahman, saat ditemui Humas.
Lanjut KM. Rusli Rahman menambahkan, keuntungan dari membaca buku dapat memberikan dampak yang menyenangkan bagi otak kita. Membaca juga membantu meningkatkan keahlian kognitif dan meningkatkan perbendaharaan kosakata.
“Manfaat dari membaca meningkatkan pemahaman dalam menerima materi pelajaran, menambah wawasan dan ilmu pengetahuan, mengasah kemampuan menulis, mendukung kemampuan bicara didepan umum, meningkatkan konsentrasi, menjauhkan penyakit linglung atau lupa dan sebagai sarana refleksi dan pengembangan diri,” tambahnya.
Diketahui, Program Literasi Baca ini digalakkan pihak Madrasah/Pesantren sejak lama. Hal ini dimaksudkan untuk menambah wawasan siswa/siswi sebagai pengetahuan tambahan dari pendidikan agama di Pesantren As’adiyah Galung Beru.
Kegiatan ini dilakukan pada jam istrahat belajar di kelas dan sore hari ba’da shalat ashar ketika tidak ada kegiatan pengajian pesantren. Para santri memasuki teras baca dan dipandu salah satu pembina.
Begitu besar dan banyaknya manfaat dari membaca, sehingga MTs Ponpes As’adiyah Galung Beru mewajibkan kepada siswa-siswi untuk banyak membaca terutama ketika jam istirahat sekolah atau sore hari ketimbang bermain dan mengerjakan sesuatu yang tidak bermanfat dan hal ini akan diterapkan kepada seluruh siswa setiap hari. (JSI)