Parepare, (Humas Parepare) – Berdasarkan hasil zoom meeting yang dilaksanakan pada tanggal 12 Juli 2023 lalu terkait sosialisasi persiapan teknis verifikasi lanjutan penghargaan kabupaten/kota sehat tingkat nasional tahun 2023 bahwa jadwal verifikasi lanjutan untuk Kota Parepare pada tanggal 9 Agustus 2023.
Menindaklanjuti hal tersebut, maka Pemerintah Kota Parepare menggelar Rapat Persiapan Verifikasi Lanjutan Penilaian Kota Sehat Tingkat Nasional di Ruang Data Setdako Kota Parepare pada Senin, 24 Juli 2023.
Rapat dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdako Parepare Hj. Amina Amin, didampingi Plt Kepala Bappeda Parepare Zulkarnaen Nasrun, Ketua Forum Kota Sehat Parepare, H. Minhajuddin Ahmad, Sekretaris Dinas Kesehatan Parepare, Tim Pembina Kota Sehat Parepare, dan stakeholder terkait, salah satunya Kementerian Agama Parepare. Kemenag Parepare dalam hal ini diwakili oleh Muhammad Jawwad.
.jpeg)
Dalam pertemuan tersebut membahas persiapan yang harus dilakukan oleh seluruh SKPD dan stakeholder terkait menjelang pelaksanaan verifikasi lanjutan pada tanggal 9 Agustus 2023 yang akan dilaksanakan secara online.
Asisten 1, Hj. Aminah Amin dalam arahannya menyampaikan kepada seluruh SKPD dan stakeholder, untuk menyiapkan dokumen terkait tatanan yang merupakan indikator penilaian kota sehat yang akan dinilai nantinya.
Ia juga meminta kepada penanggungjawab masing-masing tatanan yang ada di SKPD dan stakeholder terkait agar memberikan bahan dan dokumen kepada pimpinannya. “Kepala SKPD dan stakeholder terkait diharapkan hadir pada saat verifikasi berlangsung, olehnya itu diharapkan kepada penanggungjawab masing-masing tatanan yang ada di SKPD dan stakeholder terkait agar memberikan bahan dan dokumen kepada pimpinannya sebagai persiapan jika nantinya dimintai keterangan saat verifikasi berlangsung,”terangnya.
Selain itu, ia juga meminta kepada penanggungjawab SKPD dan stakeholder terkait untuk menyiapkan data penganggaran yang terkait dengan Kota Sehat.
Sementara itu, Ketua Forum Kota Sehat, H. Minhajuddin Ahmad dalam arahannya menyampaikan kepada seluruh SKPD dan stakeholder terkait agar melakukan penguasaan terhadap tatanan yang dipertanggungjawabkan.
Minhajuddin juga menyatakan keyakinannya, Parepare akan kembali mendapatkan penghargaan sebagai Kota Sehat. Hal tersebut tentunya butuh dukungan dan sinergitas dari seluruh SKPD dan stakeholder terkait untuk bersama-sama menyiapkan diri menghadapi verifikasi pada tanggal 9 Agustus mendatang.
“Forum Kota Sehat disetiap jenjang sudah siap diverfikasi, partisipasi masyarakat juga menjadi penilaian tertinggi. Semoga Parepare bisa kembali mendapatkan penghargaan Kota Sehat yang kelima. Penghargaan ini menjadi pertimbangan untuk mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) dari pusat,”tandasnya.
Adapun peran penting Kementerian Agama dalam hal ini adalah memastikan tempat ibadah yang ada di Kota Parepare dalam kondisi bersih dan sehat yang masuk dalam tatanan Fasilitas Umum. Selain itu Kemenag juga berperan dalam tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, melalui kegiatan Bimbingan Perkawinan atau Suscatin yang diberikan kepada para calon pengantin.
Untuk diketahui, ada 9 tatanan sebagai indikator penilaian Kabupaten/Kota Sehat meliputi: Tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Tatanan Pemukiman dan Fasilitas Umum, Tatanan Pasar, Tatanan Satuan Pendidikan, Tatanan Pariwisata, Tatanan Transportasi dan Tertib Lalu Lintas Jalan, Tatanan Perkantoran dan Perindustrian, Tatanan Perlindungan Sosial dan Tatanan Pencegahan dan Penanganan Bencana.(Jwd/Wn)
