Sungguminasa (Humas Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa membuka Munaqasyah TPQ Binaan Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur'an (FKPQ) tingkat Kabupaten Gowa, Ahad, (14/1/2024).

"Ujian atau Munaqasyah bukan hanya untuk anak-anak kita akan tetapi ini juga merupakan evaluasi lembaga dan Tim Munaqasyah yang bertugas hari ini," tutur Kakankemenag dalam sambutannya.

Ia barharap Tim Munaqasyah dapat memberikan masukan untuk Seksi PD Pontren untuk apa saja yang akan ditingkatkan kedepannya. "Munaqasyah bukan saat ini saja akan tetapi sudah ada pada saat Al-Qur'an dibukukan dengan mengumpulkan para Penghafal Qur'an.

Sebelumnya, Kasi PD Pontren Ishak Ibrahim menyampaikan bahwa kegiatan hari ini adalah evaluasi santri yang masuk dari lembaga Binaan Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur'an. Selama periodenya sebagai Kasi PD Pontren telah terlakasana 3 angkatan.

"Untuk tim penguji yang bertugas hari ini kami mengajak dari berbagi elemen yang ada dari Kepala Seksi, Ketua Pengawas Madrasah, Penyuluh Agama, Ketua FKPP, dan staf Seksi PD Pontren," jelasnya.

Ishak berharap agar orang tua santri dapat mengontrol kegiatannya mengunakan ponsel atau smartphone. "Lebih baik lagi jika anak-anak dimasukkan ke Pesantren, " tambahnya.

Kegiatan ini sangat penting untuk dilakukan sebagai evaluasi lembaga untuk mengetahui proses Belajar Mengajar yang ada di TPQ dan kurikulum yang dipakai. Menutup sambutannya, Ishak menyampaikan bahwa sekitar 5000 siswa SMA dan SMP tidak bisa mengaji sehingga ini menjadi tantangan untuk kita semua memberikan pembinaan dasar.

Abd. Jabbar Tahuddin, Ketua FKPQ Gowa melaporkan, Munaqasyah Santri TPQ Binaan Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur'an Kementerian Agama Kabupaten Gowa yang ke 10 ini, diikuti oleh 517 santri gelombang pertama yang berasal dari dari 72 lembaga TPQ yang masuk dalam Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur'an Kabupaten Gowa.(andri/OH)