Labakkang (Humas Pangkep), Pondok Pesantren Mamba'ul 'Ulum resmi mendapatkan izin operasional dari Kementerian Agama Republik Indonesia. Izin operasional ini diserahkan dalam kegiatan peresmian asrama putri, Ahad 14/08/2023.

Dalam sambutannya, Pimpinan Pondok Pesantren, Abdul Hakim Jurumiyah menyampaikan salah satu agenda yang telah disepakati dalam penentuan visi pesantren adalah menjadi pusat studi Islam dan bahasa Arab di kabupaten Pangkep tahun 1450 H.

"Alhamdulillah, musyawarah bersama seluruh jajaran pengurus mengamanahkan bahwa visi yang harus dicapai oleh Mamba'ul 'Ulum pada 2028 adalah menjadi pusat pendidikan Al-Qur'an dan Bahasa Arab di Kabupaten Pangkep. Inilah yang berusaha kita ikhtiarkan bersama, Insyaallah." Ungkapnya.

Selain upaya untuk mencapai visi misi tersebut, Abdul Hakim juga mengucapkan banyak terima kasih atas partisipasi dari semua pihak, khususnya kepada Kasi Pontren Kemenag Pangkep Anwar T. yang terus memotivasi dan mengawal terbitnya izin operasional PP Mamba'ul Ulum.

"Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak, khusunya Kasi Pontren yang terus memotivasi kami hingga IJOP ini bisa terbit pada hari ini"

Penyerahan izin operasional pesantren juga disaksikan langsung oleh penasehat pondok, H. Syaharuddin F. Dalam sambutannya, ia berpesan kepada para santri agar tetap menjaga semangat meski dengan fasilitas yang masih terbatas dan jauh dari hiruk pikuk perkotaan.

"Kepada para santri, anak-anakku, tetap jaga semangat dan manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Insyaallah, meskipun fasilitas masih terbatas dan kita jauh dari keramaian, tapi itu tidak bisa menghalangi kita untuk tetap belajar dan mengambil ilmu dari para Ustaz" pungkas anggota dewan tersebut.

Izin operasional diserahkan langsung oleh Anwar selaku Kepala Seksi Pendidikan Pesantren Kemenag Pangkep. Dalam sambutannya, Anwar menyampaikan harapannya agar Mamba'ul 'Ulum bisa menjadi kiblat Qiroatul Kutub dan bahasa Arab di Pangkep.

"Baru dua tahun berdiri, Alhamdulillah, Mamba'ul 'Ulum sudah meloloskan santrinya hingga babak final di tingkat nasional sehingga kami berharap bahwa Mamba'ul 'Ulum bisa menjadi kiblat Qiroatul Kutub dan Bahasa Arab di Pangkep, karena kita sudah melihat bibit-bibitnya" pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Pangkajene dan Kepulauan, M. Yusran Lalogau. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa Mamba'ul 'Ulum akan menjadi perhatian pemerintah karena sudah mengantongi izin dari Kemenag.

"Biasanya kalau kami mau menyalurkan bantuan, tentu melihat izin dari Kemenag terlebih dahulu ... Karena Mamba'ul 'Ulum sudah mengantonginya maka ini akan menjadi perhatian kita untuk tahun-tahun berikutnya" Ungkap Yusran dalam peresmian tersebut.

Di akhir sesi, rangkaian peresmian ini ditutup dengan acara makan bersama para tamu undangan yang hadir di lokasi acara. (Atho)