Maroanging, (Humas Bone) – Suasana duka cita tengah menyelimuti KUA Sibulue pada Jumat (30/12/2022). Bagaimana tidak, hari ini mereka harus melepas dengan ikhlas kepergian salah satu personil terbaik KUA Sibulue meninggalkan tempat kerjanya selama ini. Ia adalah Sitti Aisyah, Penyuluh Agama Fungsional KUA Sibulue.
Hari ini Para Staf, PTT, dan Penyuluh Agama Islam mendengarkan sepatah kata mengantarkan perpisahannya dan salah satu anggotanya. Aisyah telah berdedikasi banyak di dunia kepenyuluhan terutama di Sibulue. Jasa-jasanya memotivasi dan membantu Penyuluh Non PNSnya pun tak terhitung.
“Hari ini meski Puang Ngaji Aisyah sudah memasuki masa Purnabhakti, tapi tak membuat silaturrahim kita terputus. Nasehat dan ilmunya akan tetap dibutuhkan.” Ungkap Imran dengan nada penuh haru dan kesedihan. Pertemuan ditutup dengan penyerahan cinderamata, saling bermaafan, dan berfoto bersama. Isak tangis mewarnai momen perpisahan tersebut karena biar bagaimanapun Aisyah pernah berjuang bersama mereka. (Mariani/Ahdi)