Lembanna (Humas Bulukumba) - Pagi ini, Jum'at (26/08/2022). Gelaran jum'at Bersih merupakan program kerja yang akan dilaksanakan secara rutin. Budaya Jumat Bersih diharapkan dapat menjadi kebiasaan yang baik dan menyehatkan dengan berbagai manfaat diantaranya menumbuhkan cinta dan peduli terhadap ruangan dan lingkungan sekolah.

Sebelum gelaran Jum'at bersih indah, Wakil Kepala Madrasah Darmawati menyampaikan makna Jum'at bersih terhadap siswa. Dalam penyampaiannya beliau mengatakan bahwa kegiatan Jumat bersih yang dikerjakan oleh seluruh warga madrasah, ada yang menyapu, mengepel beberapa lantai ruangan kelas serta memungut sampah yang berserakan di lapangan atau lantai menciptakan lingkungan madrasah kita jadi bersih serta membuat siswa dan guru menjadi merasa nyaman berada didalamnya.

“Budaya Jumat Bersih diharapkan dapat menjadi kebiasaan yang baik dan menyehatkan dengan berbagai manfaat diantaranya menumbuhkan cinta dan peduli terhadap lingkungan madrasah”, ujarnya.

Tujuan utama dari kegiatan Jumat bersih adalah menumbuhkan rasa memiliki di kalangan siswa akan pentingnya kebersihan lingkungan demi kesehatan. Perilaku hidup bersih sangat menentukan pola hidup sehat di lingkungan tempat belajar khususnya, karena lingkungan yang sehat dapat meningkatkan konsentrasi belajar yang lebih tinggi dan mendukung sikap belajar yang antusias, sehingga mempengaruhi produktifitas siswa dan guru dalam kegiatan belajar mengajar.

“Kegiatan Jum’at bersih dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah mulai dari karyawan, siswa, guru, dan Kepala Madrasah,”tutupnya.

Gelaran Jum'at bersih ini disambut semangat oleh seluruh siswa, mereka antusias membersihkan mulai dari ruang kelas masing masing, kantor dan halaman madrasah. Ada yg membersihkan kaca jendela, mencuci gorden ,ngepel lantai, menjemur karpet, dan menyapu.

Agung Syafrianto yang memimpin mereka dalam Jum'at bersih ini mengungkapkan rasa syukur dan kekagumannya terhadap antusiasme seluruh pihak.

“Saya sangat bersyukur melihat kerjasama siswa yang bisa dibilang luar biasa. Mereka saling membantu satu sama lain untuk membereskan tanpa harus menunggu aba-aba", ujarnya kagum.

Alhamdulillah kelas jadi bersih tanpa ada sarang laba-laba lagi di dinding fan palpon ujar Sulfina siswi kelas 8 dengan wajah lega. (Dar/Ady)