MIN 1 Bone Galakkan Latihan Kultum bagi Peserta Didik

Peserta didik MIN 1 Bone tampil melakukan kultum usai pelaksanaan sholat duhur di mushallah madarash

Maroanging, (Humas Bone) - Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Boneterus mengambil langkah progresif dalam pembekalan keterampilan berbicara di depan umum bagi peserta didiknya. Melalui kegiatan latihan kultum atau kuliah tujuh menit, mereka bertujuan untuk melatih kemampuan berpidato/ceramah peserta didik. Latihan kultum digelar setelah melaksanakan salat berjamaah di mushallah.

Latihan ini merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat kemampuan berkomunikasi dan kepemimpinan, yang dianggap penting bagi perkembangan holistik peserta didik. Dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk berbicara di depan umum secara terstruktur, MIN 1 Bone berharap dapat membantu peserta didik memperoleh kepercayaan diri yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari dan masa depan.

Salah satu inisiatif penting yang dicanangkan oleh MIN 1 Bone adalah memasukkan peserta didik dalam menyampaikan ceramah-ceramah keagamaan di masjid selama bulan Ramadhan. Keputusan ini bertujuan untuk memperluas pengalaman mereka dalam berbicara di hadapan umum, sambil juga memberikan kontribusi positif pada suasana keagamaan yang khas di bulan suci tersebut.

Kepala MIN 1 Bone, Muhammad Yusuf, menegaskan pentingnya tanggung jawab moral institusi pendidikan dalam membentuk generasi yang berkualitas. "Disinilah tanggung jawab kita warga madrasah untuk mencetak calon-calon muballigh masa depan," ungkap Yusuf dengan tegas. Dengan tekad yang kuat, MIN 1 Bone berkomitmen untuk menghasilkan generasi yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan spiritual yang tinggi.

Dalam hal ini, MIN 1 Bone berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi masyarakat, tidak hanya sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai pusat pengembangan kepribadian dan karakter. Dengan demikian, MIN 1 Bone berperan aktif dalam mencetak generasi penerus yang mampu mengemban peran sebagai pendakwah dan pemimpin yang bertanggung jawab di masa depan. (AhYan/Ahdi)


Daerah LAINNYA