Market Day MIN 8 Bone : Meriahnya Festival Belanja dan Pendidikan

Market Day MIN 8 Bone: Meriahnya Festival Belanja dan Pendidikan

Watampone, (Humas Bone) -  Hari ini, Komite MIN 8 Bone yang diwakili oleh Bapak Alamsyah bersama dengan kepala madrasah, Hj. Harnidah,, secara megah membuka acara Market Day di halaman sekolah. Acara ini disambut dengan antusiasme yang luar biasa oleh seluruh guru, staf, dan siswa beserta orang tua/wali siswa.

Market Day bukan sekadar sebuah festival belanja biasa, melainkan juga merupakan panggung bagi siswa untuk mengasah keterampilan berdagang dan kegiatan ekonomi kreatif. Ini adalah momen yang ditunggu-tunggu, di mana para siswa dapat menjual produk-produk kreatif mereka, mulai dari karya seni, kue-kue , produk kerajinan tangan yan merupakan materi P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang merupakan salah satu program dari kurikulum merdeka. Jumat, (08/03/2024).

Bapak Alamsyah, yang turut hadir dalam pembukaan acara, menyatakan, "Market Day bukan hanya tentang berbelanja, tetapi juga tentang belajar. Ini adalah kesempatan bagi siswa kami untuk belajar tentang berbagai aspek bisnis, seperti manajemen keuangan, pemasaran, dan keterampilan berkomunikasi."

Dengan berbagai stan yang dipenuhi oleh keramaian siswa dan pengunjung, suasana Market Day terasa begitu hidup. Dari setiap sudut halaman sekolah, terdengar tawa riang dan pembicaraan antara penjual dan pembeli, menciptakan aura kehangatan dan kebersamaan.

Hj. Harnidah, Kepala MIN 8 Bone, menambahkan, "Tujuan dari Market Day ini adalah untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan berwirausaha peserta didik kami. Kami percaya bahwa melalui pengalaman langsung seperti ini, mereka dapat belajar banyak hal yang tidak bisa dipelajari di dalam kelas."

Market Day MIN 8 Bone tidak hanya menjadi acara belanja yang meriah, tetapi juga momentum berharga bagi peserta didik untuk mengembangkan potensi dan bakat mereka dalam dunia bisnis. Acara ini tidak hanya menciptakan kesempatan untuk berbelanja, tetapi juga memupuk semangat kewirausahaan di kalangan generasi muda. (A. Anto/Ahdi).

 


Daerah LAINNYA