MAKASSAR (Humas Bulukumba) – Kantor kementerian Agama Provinisi Sulawesi Selatan melakukan monitoring dan evaluasi (monev), terkait Pemenuhan Evidence, Penilaian Zona Integritas (ZI), Pada Madrasah Pilot Project ZI WBK/WBBM d Tahun 2023 di Makassar.
Monev tersebut dibalut pertemuan oleh belasan satker yang menjadi pilot project, juga dalam meningkatkan koordinasi pemenuhan daya dukung pembangunan ZI menuju Wilayah Bebas dari Korupsi tahun 2023.
Selain MAN 1 Bulukumba, sebanyak 17 madrasah yang menjadi pilot project pembangunan ZI, melakukan presentase dan penyampaian progress, tantangan dan perkembangan pemenuhan evidence.
“Kami menyampaikan terima kasih atas kerja sama dan kerja keras dalam pemenuhan bukti-bukti ZI yang telah disubmit. Walaupun dilakukan di tengah-tengah padatnya aktivitas," kata Syarifuddin Kepala MAN 1 Bulukumba, didampingi Wakil Koordinator ZI MAN 1 Bulukumba, Rabu, (16/8/2023).
Dikatakan Syarifuddin, pembangunan Zona Integritas menuju WBK ini merupakan tugas bersama. Warga madrasah harus menerapkan tagline ramah. Ramah dan senyum kepada semua publik yang dilayani.
Pada pertemuan itu sendiri, dipaparkan perkembangan dan pemenuhan evidence ZI dari masing-masing area perubahan. Yaitu area manajemen perubahan, tata laksana, penataan system manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, dan penguatan kualitas pelayanan publik.
"Kita berupaya hingga dua bulan nanti pemenuhan dokumen yang dibutuhkan lalu disubmit pada website PMPZI Kemenag RI," katanya.
Pembangunan ZI sendiri didasarkan pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2019 sebagai perubahan dari Permenpan RB Nomor 52 tahun 2014.
Pembangunan Zona Integritas dianggap sebagai role model Reformasi Birokrasi dalam penegakan integritas dan pelayanan berkualitas. Dengan demikian pembangunan Zona Integritas menjadi aspek penting dalam hal pencegahan korupsi di pemerintahan. (Arfah/Ady)