Kegiatan KUA Parigi

Mahasiswa KKN UINAM Ukur Arah Kiblat Masjid dan Kuburan di Parigi

Mahasiswa saat lakukan pengukuran didampingi penyuluh

Parigi (Humas Gowa). Dalam menjalankan kewajiban sebagai pemeluk agama yang baik dan benar maka dipandang perlu untuk mengetahui seberapa tepat kita dalam beribadah. Apalagi sebagai umat Islam dalam hal pelaksanaan ibadah shalat, apakah masjid atau musholla yang selama kita tempati melaksanakan shalat itu sudah tepat arahnya atau tidak.

Sejalan dengan hal tersebut di atas, maka Penyuluh Agama Islam KUA Kec. Parigi bekerjasama dengan mahasiswa KKN UINAM melaksanakan pengukuran arah kiblat masjid dan kuburan.

Adapun masjid yang diukur yakni Masjid Besar Nurussalam Sampeang Parigi dan dua kuburan yang terletak di Padang Malullu Desa Majannang, Selasa (25/10/2022).

Abd. Karim selaku Penyuluh Agama Islam yang mendampingi mahasiswa KKN sangat mengapresiasi terlaksananya pengukuran arah kiblat tersebut. Menurutnya, masyarakat sangat butuh kegiatan seperti ini.

"Dulu orang tua kita dalam menentukan arah kiblat hanya menggunakan alat ukur seadanya, hanya melihat posisi matahari," kenangnya sembari menjelaskan.

Semakin majunya teknologi saat ini maka alat yang digunakan semakin canggih pula dan semakin akurat yakni selain menggunakan kompas juga menggunakan Aplikasi Petunjuk Kiblat.

"Adapula aplikasi Google Maps yang bisa diunduh melalui handphone android diantaranya Qibla Compass, Qibla Finder, Arah Kiblat, dan Qibla Connect," terang Penyuluh Agama Parigi tersebut

Lebih lanjut Abd. Karim menerangkan jika dulu arah kiblat itu mengarah ke Barat maka sekarang ini dengan pergeseran lempeng bumi arah kiblat itu condong ke Barat Laut.

Secara umum posisi arah kiblat Indonesia untuk menghadap Ka'bah ialah sekitar 295,15 derajat. Maka setelah masjid ini diukur terjadi kemiringan 32 derajat. Adapun dua kuburan itu miring 93 derajat dan 13 derajat.

Di tempat yg sama, Mahfirah juga selaku Penyuluh Agama Islam mengungkapkan bahwa salah satu tujuan dilaksanakannya pengukuran ini adalah untuk mengetahui bagaimana arah kiblat yang pas dan cocok.

"Jangan sampai kita shalat lalu posisinya tidak mengarah kepada Ka'bah. Kan itu kurang tepat," tutupnya. (Sol/Qq)


Daerah LAINNYA