Tassililu, Sinjai Barat (Humas Sinjai) – Setelah melumpuhkan beberapa lawan di tingkatan SMA / MA se – Kecamatan Sinjai Barat, pemain sepak bola muhammadiyah (persemam) Madrasah Aliyah Muhammadiyah Tengah Lembang ( MA Tengah Lembang) berhasil memboyong piala juara 1 (satu) pada peringatan hari ulang tahun ketujuh puluh tujuh (HUT ke – 77) kemerdekaan Republik Indonesia yang di pusatkan di Lapangan Olahraga Padaelo’ Manipi, Rabu (17/8/2022)
Pada pelaksanaan permainan di babak pertama, kedua squad ini sama – sama ngotot saling jual beli serangan untuk menjadi yang terbaik dan keluar sebagai sang jawara. Akhirnya kerjasama yang terjalin di tim persemam berhasil menjebol gawang lawan.
Skor 5 (lima) – 1 (satu) berhasil membawa persemam MA Tengah Lembang di puncak kejuaraannya melawan kesebelasan dari UPT SMAN 14 Sinjai. Salah satu hal yang patut menjadi kebanggaan buat kelurga besar MA Tengah Lembang, tahun ini kembali meraih juara 1 setelah 8 tahun pernah meraih juara 1 di bidang olahraga sepak bola namun ini merupakan hal yang sangat luar biasa.
Hasdar, Pelatih persemam merasa bangga atas prestasi yang ditorehkan oleh atlet – atlet dari kesebelasan persemam MA Tengah Lembang. Hal ini membuat dirinya memilki kepuasan tersendiri melihat anak didiknya memiliki bakat dan prestasi yang luar biasa ketika berlaga di dunia persepakbolaan.
” Pada saat pertandingan di babak semifinal minggu kemarin, ada rasa plong ketika berhasil mencetak skor 2 (dua) – 1 (satu) melawan kesebelasan dari MA Arango. Namun ketika memasuki babak final, saya merasa was – was melihat semangat yang berkobar dari kesebelasan UPT SMAN 14 Sinjai ini. Namun Alhamdulillah usaha tidak pernah mengkhianati hasil, mereka berhasil membawa nama baik persemam MA Tengah Lembang”, pungkas Hasdar.
“Tidak lupa juga kami sebagai pembina sepak bola persemam sangat berterimakasih kepada pihak MA Tengah Lembang yg telah memberikan support dan dukungan dan para alumni MA Tengah Lembang pun ikut memberikan dukungan”, tambahnya
Mendengar hal itu Kepala MA Tengah Lembang, Syukur sangat berlega hati atas apa yang diraih oleh anak didiknya. Semuanya tidak terlepas dari usaha mereka ingin menunjukkan yang terbaik melalui latihan – latihan rutin yang tiap minggunya dilaksanakan. Dirinya juga berharap, pelatih dari persemam tetap mengadakan latihan – latihan rutin seminggu sekali atau dua minggu sekali. Bukan berarti karena sudah meraih juara 1 dan latihan dihentikan, namun hal ini harus tetap berlanjut untuk mencari bibit – bibit unggul junior.