Bacari, (Humas Bulukumba) - Dalam konteks penyusunan anggaran untuk tahun anggaran berikutnya, Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy, serta sejumlah perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba, mengikuti kegiatan Finalisasi dan Asistensi Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) Tahun 2024. Acara ini diselenggarakan di Hotel Horison Ultima Makassar, Jl. Jenderal Sudirman No. 24 Makassar, mulai dari Senin hingga Kamis, 11 hingga 14 September 2023.
Kegiatan ini merupakan respons terhadap Undangan yang diterima berdasarkan Surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Nomor : 8-23230/Kw.21.1/OT.01 .1/08/2023, tanggal 31 Agustus 2023. Surat tersebut mengundang para kepala satuan kerja (Satker) tingkat Madrasah Ibtidaiyah beserta operator madrasah untuk ikut serta dalam Finalisasi dan Asistensi RKA-K/L Tahun 2024.
Selain kepala satker dan operator madrasah, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba, H. Arifin, bersama dua orang staf/pegawai kantor Kemenag Bulukumba, yaitu Sri Indrayani (penyusun anggaran BOS) dan Samsul Bahri (penyusun anggaran sekretariat), juga ditugaskan untuk mengikuti kegiatan ini.
Kepala MIN 1 Bulukumba, Nelvy, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari rutinitas akhir tahun yang penting dalam proses penyusunan anggaran untuk tahun anggaran berikutnya. Para peserta kegiatan ini diharapkan dapat memahami dan melaksanakan langkah-langkah yang diperlukan dalam periode anggaran yang akan datang. Kegiatan ini diharapkan akan membantu meningkatkan efektivitas pengelolaan anggaran di Kabupaten Bulukumba dan memastikan alokasi anggaran yang tepat sasaran.
Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi para peserta untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan best practice dalam penyusunan anggaran, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan satker di wilayah Kabupaten Bulukumba. Dengan berjalannya kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan kerja lingkup Kemenag Kabupaten Bulukumba dapat terus memperbaiki dan memperkuat sistem pengelolaan anggaran, menjadikannya lebih efisien dan berorientasi pada hasil. (Ady)