MA Ma'arif Bulukumba

Kebut Simulasi ANBK 2022, Proktor dan Teknisi MA Ma'arif Bulukumba Lembur

Proktor dan teknisi MA Ma'arif Bulukumba lembur hingga malam. Selasa, 02/08/2022.

Bulukumba, (Humas Bulukumba) - Asesmen Nasional yang merupakan program penilaian terhadap mutu sekolah/madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah dilaksanakan di Bulan Agustus -September 2022. Proktor dan teknisi MA Ma'arif Bulukumba lembur hingga malam. Selasa, 02/08/2022.

Mutu satuan pendidikan ini dinilai berdasarkan hasil belajar siswa dilihat dari kecakapan mendasar, yaitu: kecakapan literasi, kecakapan numerasi, dan karakter serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung proses pembelajaran. Data tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

Kamad MA Ma'rif Bulukumba Muhammad Yanis mengatakan, Asesmen Nasional perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional, terlebih karena adanya paradigma baru di dunia pendidikan sebagai akibat dari revolusi industri 4.0.

"Asesmen ini dirancang untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil mutu lulusan,” ungkapnya.

Asesmen Nasional menghasilkan informasi untuk memantau:

1. Perkembangan mutu dari waktu ke waktu,

2. kesenjangan antar bagian di dalam sistem pendidikan (misalnya kesenjangan antar kelompok sosial-ekonomi dalam satuan pendidikan, kesenjangan antara satuan pendidikan negeri dan swasta di suatu wilayah, kesenjangan antardaerah, atau pun kesenjangan antar kelompok berdasarkan atribut tertentu).

Proktor MA Ma'arif A. Fatmawti menambahka,n Asesmen Nasional 2022 juga bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama satuan pendidikan, yakni pengembangan kompetensi dan karakter murid yang berlandaskan Pancasila.

"Asesmen Nasional diharapkan dapat memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah satuan pendidikan yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut. Hal itu kemudian dapat mendorong satuan pendidikan dan Dinas Pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran sebagai bentuk menjawab pola perubahan zaman,” tutup Kamad MA Ma'rif Bulukumba. (Idr/JSI)


Daerah LAINNYA