Makassar, (Humas Parepare) – Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Review Teknis Pendataan EMIS di Hotel Denpasar Makassar selama 2 hari (2-3 Maret 2024).
Kegiatan tersebut diikuti 150 peserta yang terdiri dari Admin Kab/Kota, Operator Pondok Pesantren, PKPPS, SPM, PDF, Ma'had Aly, MDT dan LPQ dalam lingkup Bidang PD Pontren Kanwil Kemenag Prov. Sulsel Tahun 2024.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulsel yang diwakili oleh Kepala Bidang PD Pontren, H. Mulyadi didamping Ketua Tim EMIS, H. Burhanuddin dan Penanggung Jawab EMIS, Nuravia.
Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya menyiapkan data yang valid untuk diinput pada aplikasi. “Semua data harus valid agar bisa terintegrasi pada EMIS dan Simba,”ujarnya.
Lebih lanjut ia berharap semua lembaga mengusahakan agar lembaganya ada kemajuan. “Saya berharap semua lembaga sebisa mungkin ada kemanjuan, terutama pondok pesantren harus mengedepankan pengajian kitab seperti yang dilakukan oleh pimpinan Pondok Pesantren Zubdatul Asrar mendatangkan ustaz dari Sidogiri untuk pengajian kitab kuning di pondoknya,“ungkapnya.
Melalui kegiatan ini dibahas sejumlah aplikasi diantaranya aplikasi pontren EMIS, Simba, Sitren, Sikap, Izop dan Sipdar untuk Lembaga Pendidikan Islam Jenjang Pontren, PKPPS, SPM, PDF, Ma'had Aly, MDT dan LPQ dalam lingkup Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2024 .
Sebagai Penanggung Jawab EMIS di Bidang PD Pontren, Nuravia memaparkan dan memberikan bimbingan kepada semua operator yang hadir. “Sosisalisasi pendataan EMIS yang dilaksanakan saat ini dimaksudkan dengan tujuan melakukan review kembali alur pengerjaan EMIS oleh seluruh lembaga pendidikan Islam sampai proses menghasilkan BAP EMIS sesuai proses update EMIS baik itu semester genap dan semester ganjil,”ujarnya.
Diinformasikan, sebanyak 6 Operator di lingkup Kemenag Kota Parepare hadir dalam kegiatan ini yakni, Operator Kab./Kota, Operator Pondok Pesantren DDI Lil Banat, Al Mustakim, Hidayatullah dan Operator TPA Al Huda yang mewakili BKPRMI Kota Parepare.(Linda/Wn)