Watampone, (Humas Bone) - Semangat keagamaan di MIN 8 Bone, khususnya dalam kegiatan amalia Ramadhan, di mana guru yang berdedikasi, Ibu Nurbaya Made, telah menunjukkan komitmennya yang tak terbantahkan dalam membimbing peserta didiknya untuk menyelesaikan hafalan surah-surah pendek Al-Qur'an. Salah satu contohnya adalah Ananda Ahmad Abqari Junaid, yang bersama teman-temannya, dengan antusias menyerahkan hafalan mereka.

Dalam suasana yang sarat makna keagamaan, Ibu Nurbaya Made memimpin kegiatan tersebut dengan penuh semangat dan kepedulian. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mendalami pemahaman siswa terhadap Al-Qur'an melalui hafalan surah-surah pendek, yang merupakan bagian penting dalam praktik ibadah sehari-hari umat Islam. Kamis, (04/04/2024).

"Kegiatan ini bukan hanya tentang menyelesaikan hafalan, tetapi juga tentang mendalaminya dengan pemahaman yang lebih baik," ungkap Ibu Nurbaya Made. "Saya ingin peserta didik kami tidak hanya menghafal tanpa mengerti, tetapi juga memahami makna dan pesan yang terkandung dalam setiap ayat Al-Qur'an yang mereka hafal."

Antusiasme yang ditunjukkan oleh Ananda Ahmad Abqari Junaid dan teman-temannya merupakan bukti nyata dari keberhasilan pendekatan pembelajaran yang diterapkan oleh Ibu Nurbaya Made. Mereka tidak hanya belajar dengan semangat, tetapi juga dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggung jawab terhadap ibadah mereka.

Dengan memperdalam hafalan Al-Qur'an, MIN 8 Bone tidak hanya menghasilkan siswa yang memiliki kemampuan hafalan yang baik, tetapi juga siswa yang memiliki pemahaman yang dalam tentang ajaran agama Islam. Harapannya, semangat dan dedikasi yang ditanamkan oleh Ibu Nurbaya Made akan terus membara di hati para siswa, membimbing mereka menjadi pribadi yang taat beragama dan bermanfaat bagi masyarakat. (A. Anto/Ahdi).