Tanete, (Humas Bulukumba) - Hubungan yang erat antara siswa dan guru di MAN 1 Bulukumba bukan sekadar pembelajaran di dalam kelas, namun sebuah kisah kebersamaan yang membentuk fondasi pendidikan yang kuat. Inilah yang menjadikan MAN 1 Bulukumba lebih dari sekadar madrasah, tetapi rumah bagi sebuah keluarga besar yang saling mendukung.

Kepala Sekolah MAN 1 Bulukumba, Syarifuddin, mengaku selalu mendorong guru untuk melakukan pendekatan yang humanis kepada peserta didik.

"Kami mendorong terciptanya hubungan kekeluargaan antara guru dan siswa sehingga bisa menciptakan lingkungan belajar yang positif. Kami tidak hanya mendidik siswa secara akademis, tetapi juga membentuk karakter dan nilai-nilai kekeluargaan," ujarnya di Ruang Kepala Madrasah, Jalan KH Abdul Karim Nomor 67, Tanete, Bulukumpa, pada Rabu (11/10/2023).

Sementara M. Adriansyah, seorang siswa kelas X A, mengakui pentingnya kedekatan tersebut dalam perjalanan pendidikan mereka.

"Saya menganggap guru-guru sebagai orang tua saya sendiri sebab mereka tidak hanya mengajar, tetapi juga peduli pada perkembangan pribadi kami," ujarnya.

Dari pantauan tim humas, terlihat siswa kelas X A memberikan kejutan ulang tahun kepada wali kelas mereka, Jamharia guru Matematika. Momen tersebut memperkuat ikatan emosional di antara guru dan siswa serta menciptakan kenangan yang mendalam.

Dengan kedekatan yang terus diperkuat di MAN 1 Bulukumba, diharapkan bahwa para siswa tidak hanya menjadi lulusan yang cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki pribadi yang berkarakter, peduli, dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. (SMY/Ady)