Lembanna, (Humas Bulukumba) - Memantau kegiatan disaat jam istirahat nampak dibawah pohon Syamsuddin yang masih mengenakan seragam Senin hitam putih sedang sibuk memindahkan tangkai pohon jambu yang berserakan di depan perpustakaan MTs Guppi Lembanna. Senin, 25/07/2022.
Setelah Humas mengkonfirmasi kegiatan pagi ini ke Kepala MTs Guppi Lembanna, Marni mengatakan, memiliki pohon di depan madrasah memang bisa membuat madrasah menjadi sejuk dan rindang. Namun beberapa masalah bisa melanda jika pohon tidak dirawat.
“Masalah bisa terjadi pada akar seperti korset, pembusukan, kekurangan air, atau hama atau penyakit yang menyebabkan pohon tumbang, atau daunnya menyebabkan masalah kerusakan pada atap /sen di ruang perpustakaan,” ujarnya
Untuk memahami dampak yang dapat ditimbulkan oleh daun dan akar pohon, penting untuk diingat bahwa daun bisa menyebabkan kerusakan dan akar pohon menyebar dua hingga tiga kali lebih lebar dari radius sehingga bangunan yang ada di dekatnya bisa rusak.
Syamsuddin yang ditemui di halaman madrasah mengatakan, kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan sebelumnya yang dilaksanakan di belakang madrasah yang mana dahan pohon patah dan jatuh ke atap madrasah yang menyebabkan kerusakan.
“Mengantisipasi kejadian serupa apa yang disampaikan Kamad segera dieksekusi karena mencermati cuaca sekarang sulit diprediksi. Semoga kejadian yang menimpah madrasah saudara kita MTs Muhammadiyah Kajang tidak terjadi di madrasah kita. Kita akan tanam pohon yang tidak berkompetensi merusak bangunan yang ada di sekitarnya namun tetap rindang,” harapnya.
Bersama siswa, ranting pohon jambu yang berserakan akhirnya bisa diangkut ke halaman belakang. Peserta didik madrasah senantiasa diajar untuk bisa membersihkan agar mempengaruhi karakternya. (Dar/JSI)